Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ahok: Masa PNS cuma gosok batu akik dikasih jabatan, stafkan saja

Ahok: Masa PNS cuma gosok batu akik dikasih jabatan, stafkan saja jokowi kumpul lurah dan camat. ©2012 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, mengatakan selama ini tradisi naik pangkat di lingkungan pegawai negeri sipil di Indonesia masih menerapkan sistem lama waktu karir (jenjang karir). Namun dengan adanya sistem UU Aparatur Sipil Negara (ASN) maka sistem itu tidak berlaku.

Dalam UU ASN, jika seseorang dinilai mumpuni dalam bekerja meski usianya masih muda maka layak dan berhak memimpin.

"Sudah terbiasa puluhan tahun di negeri ini, orang mengira seolah-olah jabatan struktural PNS sistemnya berjenjang jika sudah naik jabatan nggak turun-turun. Orang yang pindah-pindah dari posisi satu ke posisi lain itu orang nggak beres tuh," kata Ahok saat melantik pejabat Pemprov DKI di Gedung Balai Agung, Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat (3/7).

Pegawai yang kurang produktif, menurut Ahok, di-stafkan saja, karena tidak layak mendapat promosi jabatan. Sebab, hanya membuang uang negara yang dipersiapkan dengan nilai Rp 100 triliun.

"Masa cuma gosok-gosok batu akik dikasih jabatan, distaf-kan saja yang begitu," tegas Ahok.

Dia menambahkan, di Pemprov DKI jumlah PNS sangat banyak lebih kurang 50 ribu orang. Tapi yang memiliki keahlian sangat sedikit. Alhasil mereka merasa terlalu nyaman di posisinya.

"Makanya tugas SKPD mulai sekarang pindahkan pegawai yang malas-malas, karena PNS yang rajin itu kasihan jadi korban," paparnya.

Menurut pria asal Bangka Belitung itu, masih banyak Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang rajin, mau kerja dan ingin cari uang halal.

"Kalau kepala dinas ada masalah dikit-dikit lapor ke saya terus, lama-lama enggak usah ada kepala dinas saja," tukasnya.

"Kita siapkan anggaran segitu besarnya masa iya kerjanya nggak maksimal," tutup Ahok.

(mdk/lia)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ahok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi

Ahok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi

Basuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Beda Pendapat dengan Ahok, JK: Jokowi Paling Hebat Kerjanya Blusukan

Beda Pendapat dengan Ahok, JK: Jokowi Paling Hebat Kerjanya Blusukan

Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok menyebut, jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak bisa kerja.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kisah Jokowi dan Ahok yang Kini Pisah Jalan

Kisah Jokowi dan Ahok yang Kini Pisah Jalan

Alasan Ahok mengundurkan diri dari jabatan Komisaris Utama PT Pertamina agar fokus kampanye mendukung Ganjar-Mahfud dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
TKN Prabowo Bela Jokowi Disebut Tak Bisa Kerja: Siapa Sih yang Mau Dengar Ahok Sekarang?

TKN Prabowo Bela Jokowi Disebut Tak Bisa Kerja: Siapa Sih yang Mau Dengar Ahok Sekarang?

TKN Prabowo-Gibran membela Presiden Jokowi yang disebut Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak bisa bekerja.

Baca Selengkapnya
Ahok Beberkan Alasan Turun Gunung Dukung Ganjar-Mahfud

Ahok Beberkan Alasan Turun Gunung Dukung Ganjar-Mahfud

Eks Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok membeberkan alasannya mendukung pasangan calon nomor urut 03 Ganjar Pranowo- Mahfud Md.

Baca Selengkapnya
Ahok Cerita Dihina karena Ikuti Megawati: Ngapain Ikut Nenek-Nenek Katanya

Ahok Cerita Dihina karena Ikuti Megawati: Ngapain Ikut Nenek-Nenek Katanya

Namun baginya, keadilan dan kebenaran lah yang membuatnya tetap pada pendiriannya tersebut.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ahok Blak-blakan Isu 'Kuda Putihnya' Jokowi & Peluang Koalisi ke Anies-Cak Imin

VIDEO: Ahok Blak-blakan Isu 'Kuda Putihnya' Jokowi & Peluang Koalisi ke Anies-Cak Imin

Ahok juga menepis isu menjadi 'Kuda Putih' Jokowi dalam Pemilu 2024

Baca Selengkapnya
Aksi Jokowi dan AHY Tangkap Ikan Bersama saat Resmikan Bendungan Lolak

Aksi Jokowi dan AHY Tangkap Ikan Bersama saat Resmikan Bendungan Lolak

Pembangunan Bendungan Lolak memakan anggaran mencapai Rp 2,02 triliun.

Baca Selengkapnya