Ahok ke kadis Tata Air baru: Tak beres, saya copot, langsung pensiun
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, menunjuk Tri Djoko Sri Margianto sebagai kepala Dinas Tata Air. Alasan Ahok, sapaan Basuki, memercayakan jabatan itu pada Djoko karena dinilai berkompeten.
Padahal, Djoko sudah memasuki masa pensiun di usianya yang ke-58 tahun saat ini.
"Dia yang paling tua, dan seharusnya sudah pensiun karena umurnya sudah hampir 58 tahun. Tapi karena ada aturan baru di Undang-Undang Aparatur Sipil Negara (UU-ASN), maka usia pensiun bisa sampai 60 tahun," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (6/7).
"Karena dia menguasai sistem air, ya sudah (kita tunjuk)," katanya menambahkan.
Sebelum akhirnya menjatuhkan pilihan kepada Djoko sebagai Kadis Tata Air, Ahok mengaku sempat ingin mempromosikan mereka-mereka yang ada di SKPD tersebut, agar bisa menjadi Kadis Tata Air.
Namun, dikarenakan tingkat eselon mereka belum mencukupi persyaratan, maka akhirnya Ahok sendiri lah yang harus meminta Djoko, yang notabene sudah memasuki masa pensiun, agar mau ikut berkontribusi dengan kemampuannya dalam membereskan sistem tata air di ibu kota DKI Jakarta.
"Kamu (Djoko) ganjal dulu dua tahun jadi Kadis Tata Air, beresin. Kalau kamu enggak bisa beresin, ya saya copot dan Anda langsung pensiun," pungkas Ahok.
Diketahui, saat memilih Djoko sebagai Kadis Tata Air, Ahok sendiri mengaku tidak perlu melakukan seleksi jabatan terbuka, sehingga Djoko pun diperkenankan untuk tidak mengikuti proses administrasi tahapan seleksi terbuka tersebut.
Ahok berkeras, jika seorang Gubernur itu memang memiliki hak untuk menunjuk langsung pejabatnya, untuk menduduki jabatan tertentu dengan sejumlah persyaratan yang sesuai, seperti misalnya strata eselon-nya sama, dan lain sebagainya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok ragu nantinya Prabowo akan melanjutkan program Jokowi.
Baca SelengkapnyaNamun baginya, keadilan dan kebenaran lah yang membuatnya tetap pada pendiriannya tersebut.
Baca SelengkapnyaEks Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok membeberkan alasannya mendukung pasangan calon nomor urut 03 Ganjar Pranowo- Mahfud Md.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ganjar menegaskan, Ahok adalah temannya yang sudah lama dikenal secara baik.
Baca SelengkapnyaBasuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok menyebut, jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak bisa kerja.
Baca SelengkapnyaKubu Prabowo Gibran saat ini tengah mempersiapkan diri untuk pencoblosan 14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaAhok bakal fokus memenangkan Ganjar-Mahfud di Jakarta.
Baca SelengkapnyaAda asumsi Ahok turut berkontribusi atas pendirian PSI.
Baca SelengkapnyaMenurut Arsjad semua orang bebas dalam menyuarakan untuk mendukung siapa saja dengan cara yang berbeda-beda, termasuk Ahok.
Baca Selengkapnya