Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ahok: Haji Lulung suruh banyak staf yang lebih pintar untuk baca

Ahok: Haji Lulung suruh banyak staf yang lebih pintar untuk baca ahok di merdeka.com. ©2014 merdeka.com/muhammad lutfhi rahman

Merdeka.com - Hubungan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dengan Abraham Lunggana atau yang akrab disapa Haji Lulung kembali panas. Pemicunya, Lulung berkomentar miring saat Ahok dipanggil Bareskrim Polri untuk diperiksa dalam kasus pengadaan Uninteruptible Power Supply (UPS) di sekolah kawasan DKI.

Ahok menjelaskan, pengadaan UPS itu sia-sia dan pandangannya berbeda dengan DPRD DKI Jakarta yang menyatakan bahwa anggaran pendidikan harus dihabiskan dengan pengadaan UPS. Sebab dia menilai, pengadaan UPS tidak ada dasar hukumya.

"Saya gak setuju seolah-olah jatah untuk pendidikan sekian harus dihabisin DPRD salah, UPS gak ada cantolan hukumnya. Semuanya ada dasar hukumnya, contoh lingkungan hidup, memberi alat truk sampah, UPS cantolannya dimana?" kata Ahok saat melakukan kunjungan ke SMA 19 Jakarta Barat, Minggu (2/8).

Ahok bahkan meminta agar Haji Lulung menunjuk staf yang lebih pintar agar mampu menerjemahkan aturan dengan baik. "Haji Lulung suruh banyak staf yang lebih pinter untuk baca," imbuhnya.

Ahok menegaskan, dirinya lantang berbicara soal UPS karena ingin menerapkan aturan yang jelas di DKI Jakarta. Dia menegaskan, dalam APBD-P ada nota kesepahaman antara dirinya dan Ketua DPRD DKI.

"Soal UPS, kadang kadang kawan-kawan bilang Ahok ngomong sembarangan orangnya emosionl, padahal saya kalau urusan birokrasi sangat rapi, jadi saat membuat APBD Perubahan itu ada nota kesepahaman antara gubernur dan ketua DPRD, apa yang dimaksud prioritas platform anggaran sementara. Seperti SMA 19 tidak perlu dikasih UPS, orang gila kan yang ngasih," terang dia.

(mdk/rnd)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ahok Ungkap Jokowi Pernah Memintanya Mundur dari Pencalonan Gubernur DKI

Ahok Ungkap Jokowi Pernah Memintanya Mundur dari Pencalonan Gubernur DKI

Ahok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.

Baca Selengkapnya
Ahok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi

Ahok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi

Basuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Ahok Beberkan Alasan Turun Gunung Dukung Ganjar-Mahfud

Ahok Beberkan Alasan Turun Gunung Dukung Ganjar-Mahfud

Eks Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok membeberkan alasannya mendukung pasangan calon nomor urut 03 Ganjar Pranowo- Mahfud Md.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Terungkap Alasan Ahok Tak Ikuti Langkah Jokowi yang Condong ke Prabowo

Terungkap Alasan Ahok Tak Ikuti Langkah Jokowi yang Condong ke Prabowo

Ahok ragu nantinya Prabowo akan melanjutkan program Jokowi.

Baca Selengkapnya
Ahok Turun Gunung Kampanyekan Ganjar-Mahfud, Ini Respons Anies

Ahok Turun Gunung Kampanyekan Ganjar-Mahfud, Ini Respons Anies

Capres nomor urut 1 Anies Baswedan mengaku tak terganggu dengan turun gunungnya Basuki Tjahja Purnama alias Ahok untuk mengampanyekan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.

Baca Selengkapnya
Ahok Kembali ke Politik, Timnas AMIN: Kalau Mengikuti Perubahan Menguntungkan Buat 01

Ahok Kembali ke Politik, Timnas AMIN: Kalau Mengikuti Perubahan Menguntungkan Buat 01

Ahok bakal fokus memenangkan Ganjar-Mahfud di Jakarta.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jawaban Tegas Ahok Klarifikasi Soal Jokowi Tak Bisa Kerja

VIDEO: Jawaban Tegas Ahok Klarifikasi Soal Jokowi Tak Bisa Kerja

Ahok menegaskan ada upaya adu domba dengan memotong ucapanya

Baca Selengkapnya
TPN Ganjar-Mahfud Bela Ahok soal Jokowi-Gibran Tak Bisa Kerja: Itu Namanya Demokrasi

TPN Ganjar-Mahfud Bela Ahok soal Jokowi-Gibran Tak Bisa Kerja: Itu Namanya Demokrasi

Menurut Arsjad semua orang bebas dalam menyuarakan untuk mendukung siapa saja dengan cara yang berbeda-beda, termasuk Ahok.

Baca Selengkapnya