Ahok ancam pecat pegawai yang main mata dengan wajib pajak
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) akan memecat para pegawai pajak yang masih bermain mata dengan wajib pajak. Sebab hingga saat ini masih banyak hotel, restauran, atau tempat hiburan yang tidak membayar pajak sesuai dengan penghasilan yang didapat.
Ahok mengaku akan melacak hotel, restauran, maupun tempat hiburan yang masih mencurangi pajak dengan menggunakan pajak online yang dimiliki oleh BUMD.
"Salah satu tugas kenapa kita bentuk BUMD, adalah juga untuk menilai soal pajak. Nah kalau kita temukan swasta hotel sejenis, lebih baik dari kita, kamarnya lebih besar dari kita misalkan, dan posisi lebih strategis dari kita tapi bayar pajak lebih rendah dari kita. Nah kita juga bisa melacak. Ini juga tugas dari BUMD. Untuk membandingkan itu semua," jelas Ahok di Hotel Grand Cempaka, Jakarta, Kamis (7/5).
Ahok mengaku sistem pelacakan melalui pajak online tersebut satu tahun yang lalu. Sehingga, jika ditemukan ada oknum pajak yang bermain curang, maka Ahok bisa langsung memecat mereka.
Bukan hanya itu, usaha dari pihak hotel swasta pun juga akan ditutup. "Kalau dia staf kita keluarkan dari pajak. Terus ke depan kita keluarkan edaran wajib pajak. Nah wajib pajak itu kita pungut saja sebenarnya. Kita akan tutup usahanya dan usahanya enggak boleh lagi yang sejenis di situ," imbuh mantan Bupati Belitung itu.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok Cerita Dihina karena Ikuti Megawati: Ngapain Ikut Nenek-Nenek Katanya
Namun baginya, keadilan dan kebenaran lah yang membuatnya tetap pada pendiriannya tersebut.
Baca SelengkapnyaTernyata Segini Gaji Ahok Sebulan Jadi Komisaris Utama Pertamina, Nominalnya Tak Main-main
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) bocorkan gajinya selama bekerja sebagai Komisaris Utama Pertamina. Berapa angkanya?
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ogah Jadi Ketua KPK, Ahok Lebih Ingin Jadi Jaksa Agung atau Menteri Keuangan
Ahok berandai jika ditawari dan berkesempatan menempati jabatan di pemerintahan.
Baca SelengkapnyaJokowi Tunjuk 3 Menteri Hadapi Gugatan Pengusaha Soal Kenaikan Pajak 75 Persen di MK
Presiden Jokowi menunjuk 3 menteri hadapi gugatan para pengusaha hiburan terkait kenaikan pajak hiburan di MK.
Baca SelengkapnyaKisah Jokowi dan Ahok yang Kini Pisah Jalan
Alasan Ahok mengundurkan diri dari jabatan Komisaris Utama PT Pertamina agar fokus kampanye mendukung Ganjar-Mahfud dalam Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaAhok Blak-Blakan soal Peluang Koalisi Ganjar dengan Anies Jika Ada Putaran Kedua
Ahok menanggapi pertanyaan adanya kemungkinan koalisi antara paslon 03 dengan paslon 01 jika ada putaran kedua
Baca SelengkapnyaAhok Beberkan Alasan Turun Gunung Dukung Ganjar-Mahfud
Eks Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok membeberkan alasannya mendukung pasangan calon nomor urut 03 Ganjar Pranowo- Mahfud Md.
Baca SelengkapnyaJokowi Puji MA Berhasil Tangani 99,47% Perkara Sepanjang 2023: Perkembangan yang Sangat Bagus
"Saya memperoleh laporan di tahun 2023 Mahkamah Agung berhasil memutus hingga 99,47 persen perkara."
Baca Selengkapnya