Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

5 Fraksi DPRD DKI ancam interpelasi Jokowi-Ahok

5 Fraksi DPRD DKI ancam interpelasi Jokowi-Ahok Jokowi bagi kartu sehat. ©2012 Merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - 16 Rumah sakit menyatakan keberatan dengan sistem pola pembayaran Kartu Jakarta Sehat (KJS). Puncaknya, dua rumah sakit, RS Thamrin dan RS Admira mundur dari peserta pelayanan kartu untuk warga miskin tersebut. Maka, 32 anggota DPRD dari lima fraksi berniat menginterpelasi Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dan wakilnya Basuki Tjahaja Purnama.

"Ya karena terkait langkah mundur dalam pelayanan kesehatan DKI, Ada 32 anggota dari 5 fraksi, sekarang ada di meja ketua fraksi yang anggotanya ikut tanda tangan," ujar anggota fraksi Demokrat Taufiqurrahman melalui pesan singkat, Jumat (24/5).

Anggota Komisi A DPRD ini mengatakan lima fraksi tersebut Partai Demokrat, PPP, Hanura, Partai Damai Sejahtera, PAN-PKB, dan Golkar.

Sebelumnya, Ketua Fraksi Demokrat Johny Wenas Polii justru tidak tahu menahu mengenai rencana tersebut. Bahkan, dia mengaku tidak perlu mengajukan hak interplasi sebab Komisi E DPRD telah memanggil Dinkes DKI dan 16 RS terkait kisruh KJS.

"Kalau saya sih tidak perlu ajuin hak interplasi. Kalau komisi sudah menyelesaikan, terus ajuin hak interpelasi nanti terjadi tumpah tindih. Itu namanya tumpang tindih, itu buat apa?" ujar Jhony melalui telepon kepada wartawan, Jumat (24/5).

Namun, dia mengaku sebenarnya belum pernah mendengarkan DPRD mengajukan hak interplasi. "Saya ga tahu, saya malah baru dengar dari kamu," tandasnya.

(mdk/ian)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cuma PKS yang Tak Ikut Jokowi
Cuma PKS yang Tak Ikut Jokowi

Selain Gerindra, hampir semua partai besar merapat ke Pemerintahan Jokowi seperti PDIP, Golkar, Nasdem, PKB, PAN, PPP, dan Demokrat.

Baca Selengkapnya
Gabung Pemerintahan Jokowi, AHY Tegaskan Kader untuk Tidak lagi Merasa Jadi Oposisi
Gabung Pemerintahan Jokowi, AHY Tegaskan Kader untuk Tidak lagi Merasa Jadi Oposisi

AHY menegaskan, kini sikap Demokrat menyukseskan program pemerintahan Jokowi.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Pemilu Harus Menggembirakan, Bukan Meresahkan dan Menakutkan
Jokowi: Pemilu Harus Menggembirakan, Bukan Meresahkan dan Menakutkan

Jokowi menegaskan persatuan dan keutuhan bangsa Indonesia harus terus dijaga di tengah tahun politik 2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Tidak Hadiri Harlah PPP, Mardiono: Kami Partai Koalisi Pemerintah
Jokowi Tidak Hadiri Harlah PPP, Mardiono: Kami Partai Koalisi Pemerintah

Mardiono mengatakan sebagai partai pendukung pemerintah, PPP mengundang Jokowi.

Baca Selengkapnya
Jawaban Jokowi soal Koordinasi Dengan PDIP Sebelum Pilih AHY Jadi Menteri
Jawaban Jokowi soal Koordinasi Dengan PDIP Sebelum Pilih AHY Jadi Menteri

AHY sudah punya rekam jejak yang mumpuni untuk menjadi Menteri ATR/BPN.

Baca Selengkapnya
Hasto Kritik Jokowi, dari Karir Keluarga hingga Pembagian Bansos
Hasto Kritik Jokowi, dari Karir Keluarga hingga Pembagian Bansos

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto melontarkan kritik keras kepada Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Djarot Puji Maruarar Sirait Pilih Mundur dari PDIP: Lebih Baik Gentle Seperti Itu Kalau Beda Pilihan
Djarot Puji Maruarar Sirait Pilih Mundur dari PDIP: Lebih Baik Gentle Seperti Itu Kalau Beda Pilihan

Menurut Djarot, DPP PDIP menghormati itu. Djarot optimistis PDIP masih memiliki banyak kader yang loyal.

Baca Selengkapnya
Jokowi Terbitkan Keppres Pemecatan, AWK Ajukan Surat Penundaan PAW di DPD
Jokowi Terbitkan Keppres Pemecatan, AWK Ajukan Surat Penundaan PAW di DPD

Alasannya, AWK sedang menggugat BK ke PTUN terkait pemacetannya sebagai anggota DPD.

Baca Selengkapnya
Respons Istana Soal Kabar Jokowi Jadi Kader Sejak Tahun 1997 dan Ketum Golkar
Respons Istana Soal Kabar Jokowi Jadi Kader Sejak Tahun 1997 dan Ketum Golkar

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menyebut, desas-desas Jokowi akan menjadi ketum parpol sudah lama digulirkan.

Baca Selengkapnya