Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dinkes Tangerang Beberkan Gejala Penyakit Cacar Monyet, Salah satunya Demam

Dinkes Tangerang Beberkan Gejala Penyakit Cacar Monyet, Salah satunya Demam Ilustrasi cacar. ©2013 Merdeka.com/Shutterstock/Gabriela Trojanowska

Merdeka.com - Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang, Banten, meminta seluruh warga agar mewaspadai penyakit cacar monyet (monkeyfox) yang mulai terjadi di sejumlah negara. Untuk diketahui, penyakit tersebut muncul dengan beberapa gejala, salah satunya demam.

Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinkes Kabupaten Tangerang, dr Sumihar Sihaloho, Minggu (29/5) kemarin mengatakan jika perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) menjadi langkah untuk mencegah penyakit tersebut.

"Kami juga sudah membuat surat edaran (SE) ke seluruh faskes di wilayah kerja kita untuk waspada dan melakukan edukasi kepada masyarakat terkait PHBS dalam antisipasi cacar monyet ini," kata Sumihar, mengutip dari ANTARA.

Gencarkan Sosialisasi

ilustrasi cacar

©2013 Merdeka.com/Shutterstock/Gabriela Trojanowska

Sumihar mengatakan, upaya edukasi untuk meningkatkan pola hidup sehat terus digencarkan usai merebaknya kasus di beberapa negara Eropa.

Pihaknya pun telah menginstruksikan kepada seluruh kepala puskesmas, rumah sakit serta laboratorium untuk melakukan sosialisasi dan mendeteksi sedini mungkin adanya penyakit cacar monyet.

"Yang utamanya dalam pencegahan penyakit cacar monyet ini tidak lain adalah dengan tetap menjaga pola hidup sehat," katanya.

Gejala Cacar Monyet

Penyakit cacar monyet disebabkan adanya virus human monkyfox (MPXV) orthopoxvirus yang berasal dari famili poxviridae dan bersifat highly pathogenic.

Beberapa ciri yang terdeteksi, kata Sumihar, seperti mengalami demam tinggi, nyeri kepala, nyeri otot hingga munculnya pembengkakan di beberapa area kelenjar getah bening di tubuh.

"Setelah itu, baru muncul seperti bintik-bintik atau cacar air di bagian tubuh. Dan bila terjadi interaksi langsung dengan cara bersalaman atau bersentuhan bersama orang yang sudah terpapar penyakit itu maka terjadilah penularan," jelasnya.

Tingkat Kematian Rendah

Dalam mengantisipasi penularan penyakit yang turut dibawa oleh hewan pengerat seperti tikus ini, maka Dinkes Kabupaten Tangerang bekerja sama dengan Dinas Pertanian dan Ketahan Pangan di sana untuk mengawasi kesehatan hewan dari jenis tersebut. "Jadi kami akan mewaspadai terhadap tempat-tempat hidupnya hewan kera supaya jangan sampai nanti terjadi penemuan kasus penyakit cacar monyet," ujarnya.

Turut disampaikan Sumihar agar warga Kabupaten Tangerang bisa terus menjaga kebersihan lingkungan setempat agar pencegahan penyebaran berbagai penyakit bisa dilakukan sedini mungkin. "Memang dari tingkat kematian akibat virus ini rendah, tetapi ini bisa merusak atau terjadi infeksi otak sehingga kami menyarankan kepada masyarakat untuk tetap menjaga pola hidup sehat dan kebersihan lingkungan sekitar," tandasnya. 

(mdk/nrd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jenis Penyakit yang Sering Muncul Pasca Lebaran, Radang Tenggorokan Paling Banyak Terjadi
Jenis Penyakit yang Sering Muncul Pasca Lebaran, Radang Tenggorokan Paling Banyak Terjadi

Meskipun memikat untuk dinikmati, menu-menu lebaran sebaiknya dinikmati dengan porsi yang terkendali demi mencegah timbulnya sejumlah masalah kesehatan.

Baca Selengkapnya
Penyakit Sepele yang Mematikan, Salah Satunya biasa Dialami Banyak Orang
Penyakit Sepele yang Mematikan, Salah Satunya biasa Dialami Banyak Orang

Penyakit yang tampaknya tidak berbahaya sekalipun dapat menimbulkan konsekuensi yang parah jika tidak ditangani atau diabaikan.

Baca Selengkapnya
Penyakit Cakar Kucing yang Perlu Diwaspadai, Ketahui Gejala dan Cara Mencegahnya
Penyakit Cakar Kucing yang Perlu Diwaspadai, Ketahui Gejala dan Cara Mencegahnya

Jangan sepelekan luka karena cakar kucing. Karena bisa saja, goresan tersebut berkembang menjadi masalah kesehatan serius hingga berujung kematian.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Penyakit yang Menyerang Tumbuhan, Berikut Penjelasannya
Penyakit yang Menyerang Tumbuhan, Berikut Penjelasannya

Ada beberapa jenis hama yang sering merusak tanaman.

Baca Selengkapnya
7 Penyakit yang Bisa Ditularkan Kucing kepada Manusia dan Cara Mencegahnya
7 Penyakit yang Bisa Ditularkan Kucing kepada Manusia dan Cara Mencegahnya

Mulai dari toxoplasmosis, bartonellosis, salmonellosis, sampai demam Q.

Baca Selengkapnya
Penyebab Batuk Tak Kunjung Sembuh, Ketahui Cara Mengatasinya
Penyebab Batuk Tak Kunjung Sembuh, Ketahui Cara Mengatasinya

Batuk yang tak kunjung sembuh dapat menjadi tanda adanya masalah kesehatan yang lebih serius.

Baca Selengkapnya
11 Gangguan Kesehatan yang Sebabkan Kantuk, Penting Diwaspadai
11 Gangguan Kesehatan yang Sebabkan Kantuk, Penting Diwaspadai

Kantuk bukan sekadar rasa lelah yang biasa, kondisi ini bisa menjadi sinyal dari tubuh kita bahwa ada sesuatu yang tidak beres.

Baca Selengkapnya
Pantang Dikonsumsi saat Perut Kosong, Hindari 5 Minuman Ini
Pantang Dikonsumsi saat Perut Kosong, Hindari 5 Minuman Ini

Ada beberapa minuman yang sebaiknya tidak diminum ketika perut kosong karena berisiko terkena beberapa penyakit, seperti meningkatnya asam lambung.

Baca Selengkapnya
Penyakit Menular yang Umum Menyerang Anak, Ketahui Cara Mencegahnya
Penyakit Menular yang Umum Menyerang Anak, Ketahui Cara Mencegahnya

Penyakit menular disebabkan oleh mikroorganisme seperti virus, bakteri, jamur, atau parasit yang dapat menyebar dari satu orang ke lainnya, termasuk anak-anak.

Baca Selengkapnya