Sedihnya potret para ortu bersama anak yang tengah menjemput ajal
Merdeka.com - Kehilangan buah hati sudah pasti menjadi pengalaman terberat bagi orang tua manapun. Apalagi jika si anak meninggal beberapa saat setelah dilahirkan. Tak banyak momen yang bisa dikenang oleh orang tua.
Berangkat dari pemikiran tersebut, sebuah yayasan nirlaba bernama Now I Lay Me Down To Sleep mencoba memberikan kesempatan bagi para orang tua untuk mengabadikan momen terakhir bersama anak mereka yang baru meninggal atau yang tengah menjemput ajal.
Yayasan ini didirikan oleh Cheryl Haggard dan fotografer Sandy Puc. Awalnya Cheryl dan sang suami, Mike meminta bantuan Puc untuk membuat foto terakhir mereka dengan mendiang Maddux Achilles Haggard, bayi mereka yang dilahirkan dengan kondisi myotubular myopathy.
Kondisi tersebut membuat Maddux kesulitan bernapas, menelan, dan bergerak. Mike dan Cheryl harus berbesar hati untuk memberikan izin pemutusan selang-selang yang menopang hidup Maddux.
Sebagai kenang-kenangan, mereka meminta Puc untuk mendokumentasikan saat-saat terakhir Maddux bersama orang tuanya. Puc memotret pasangan itu bersama bayi mereka sebelum dan sesudah selang-selang Maddux dilepas.
Cheryl dan Mike sangat menyukai foto-foto yang dibuat Puc. Foto itu menjadikan saat-saat terakhir mereka bersama Maddux sebagai momen berkesan yang bisa mereka simpan untuk selamanya.
"Malam itu adalah malam terburuk dalam hidup saya. Tetapi ketika saya melihat foto-foto itu, bukannya teringat akan malam terburuk dalam hidup, saya justru teringat akan keindahan dan berkah yang sempat dibawanya (Maddux) dalam hidup saya," tulis Cheryl di situs resmi Now I Lay Me Down To Sleep.
Beberapa lama setelah Maddux mengembuskan napas terakhir, Cheryl dan Puc memutuskan untuk merintis Now I Lay Me Down To Sleep.
'Now I lay me down to sleep', penggalan doa sebelum tidur anak-anak dari abad 18 dipilih sebagai nama yayasan. Sebab kalimat tersebut memang sesuai dengan visi mereka. Membantu para orang tua dengan bayi yang tengah menjemput ajal atau berisiko kehilangan nyawa untuk membuat foto kenangan yang paling berkesan.
Selama 10 tahun terakhir, yayasan ini telah membantu lebih dari 30.000 orang tua untuk mendapatkan momen indah terakhir bersama anak mereka.
Now I Lay Me Down To Sleep mewadahi 1.650 fotografer dari 40 negara yang bersedia membantu proyek yayasan tersebut tanpa bayaran.
(mdk/tsr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Momen 20 orang selalu buka bersama sejak 12 tahun lalu. Begini potretnya yang curi perhatian.
Baca SelengkapnyaAtikoh berasal dari keluarga yang tumbuh di lingkungan pesantren sederhana.
Baca SelengkapnyaBerikut potret momen manis seorang anak gadis dengan pengasuhnya yang bikin haru.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Purnomo Polisi Baik di tengah kesibukannya melakukan aksi sosial sedang meluangkan waktu untuk liburan bersama keluarga di sebuah air terjun yang sejuk dan asri
Baca SelengkapnyaPantun banyak gunakan untuk berbagai hal. Satu di antaranya adalah saat pembukaan sebuah acara.
Baca SelengkapnyaMereka baru pertama kali akan menggunakan hak pilih dan hak suaranya di Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaAcara buka bersama anak yatim ini sudah direncanakan sejak pekan lalu.
Baca SelengkapnyaSosok jenderal berikan motivasi dan arahan untuk anak buahnya untuk diteladani selama bulan suci ramadan.
Baca SelengkapnyaBagi orangtua yang ingin mengajak anaknya melakukan perjalanan mudik secara cukup jauh, terdapat sejumlah hal yang harus diperhatikan.
Baca Selengkapnya