Merdeka.com - Kepercayaan dan komunikasi merupakan dua hal yang penting dalam memelihara komitmen. Terutama komitmen di antara pasangan yang sudah menikah. Tetapi masih ada satu hal lagi yang penting untuk memelihara pernikahan, yaitu rasa percaya diri.

Mungkin tak banyak yang menyadari kalau rasa minder bisa berpengaruh negatif pada pernikahan. Sebuah penelitian yang dilakukan di Vrije Universiteit Amsterdam pada tahun 2017 menunjukkan bahwa rasa tidak aman dan nyaman terhadap diri sendiri bisa menjadi penghancur rumah tangga.

Biang Keladi Stres dan Rendahnya Tingkat Kepuasan Hidup

Ilustrasi pasangan bertengkar. Shutterstock

Penulis penelitian, Profesor Francesca Righetti mengungkapkan bahwa rasa minder akan membuat suami atau istri lebih sering mengalami bad mood. Kadar stres meningkat, sementara tingkat kepuasan hidup dan pernikahan justru menurun.

Minder adalah Awal dari Kemunduran Hubungan

Ilustrasi pasangan bertengkar. 20110 MBC

Orang yang memiliki rasa rendah diri akut dan kurang rasa percaya terhadap cinta pasangan akan membentuk pikiran negatif. Pikiran-pikiran negatif inilah yang perlahan memicu konflik dengan pasangan.

Pria atau wanita yang berpasangan dengan individu rendah diri pun jadi sering merasa kesal dengan adanya konflik berulang. Lama-lama mereka pun merasa segala upaya yang sudah dilakukan untuk menjaga keutuhan komitmen tidak dihargai. Timbullah bibit konflik berkepanjangan yang menjadi bibit perceraian.

Jadi, jangan biarkan pernikahan Anda hancur hanya karena rasa rendah diri.

Reporter: Febi Anindya KiranaSumber: Fimela.com