Pemuda China raup untung berkat jual pembalut untuk pelajar pria
Merdeka.com - Li Yuanhao, pemuda asal China yang satu ini memang berjiwa dagang tinggi. Tampaknya ia bisa saja menjual barang apapun kepada siapa saja. Buktinya ia berhasil meraih banyak keuntungan dengan menjual pembalut wanita kepada para pelajar dan mahasiswa pria. Tentu saja para pelajar pria yang membeli dagangan Li bukan transgender atau pria yang gemar melakukan cross dressing (berdandan dengan penampilan seperti lawan jenis). Soalnya mereka cuma mengenakan pembalut wanita sebagai alas kaki untuk menghindari bau tak sedap.
Dilaporkan Rocketnews24, Li yang tercatat sebagai mahasiswa di sebuah universitas di Chongqing menyadari masalah kaki bau yang seringkali dialami oleh para pelajar pria di China. Setiap bulan September, para mahasiswa yang terdaftar di universitas diharuskan mengikuti beberapa latihan militer. Karena melibatkan cukup banyak latihan fisik yang intensif, tubuh jadi memproduksi keringat berlebih, tak terkecuali bagian kaki. Dan ini seringkali menyebabkan bau kaki karena kaus kaki dan sepatu yang menyerap keringat tadi jadi tempat berkembang biak bakteri.Entah bagaimana awalnya, tampaknya para mahasiswa di China sudah lama memanfaatkan pembalut wanita untuk mengatasi masalah bau kaki ini. Mereka menempatkan lembaran pembalut untuk melapisi sepatu yang biasa digunakan. Dan tampaknya cara ini cukup berhasil, sebab lapisan pembalut yang tebal dan mengandung bahan anti-bakteri menyerap keringat di bagian kaki mereka dengan sempurna sekaligus mencegah bakteri penyebab bau berkembang biak.Yang jadi masalah, pria yang kedapatan membeli pembalut pasti mengundang tanda tanya bagi orang lain. Dan hal ini membuat para mahasiswa tersebut harus menahan rasa malu setiap kali hendak membeli pembalut di minimarket atau toserba. Li sendiri juga pernah mengalami kejadian yang sama. Dari sana ia mendapat ide untuk menjual pembalut kepada para pria tanpa membuat mereka merasa risih.
Photo by Rocketnews24Ia melakukan riset pasar, mengumpulkan stok pembalut, melakukan pengemasan ulang dan menjualnya kembali dengan motto "pembalut untuk anak laki-laki, oleh anak laki-laki". Dengan begitu para pelajar tak perlu salah tingkah karena kedapatan membeli pembalut untuk wanita. Selain itu Li tak segan-segan membantu pelanggannya untuk memilih ukuran pembalut yang cocok dengan alas kaki mereka.
Photo by Rocketnews24
Mau tahu berapa keuntungan yang didapat Li berkat ide sederhana namun kreatif tersbut? Dalam waktu dua hari saja ia bisa meraup untung sebanyak 600 yuan atau sekitar 108 dollar AS. Bayangkan saja berapa omzet yang bisa didapatkannya selama sebulan.
(mdk/tsr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Semoga Kelak Menjadi Anak Sukses, Momen Siswa Bawa Bekal Nasi dari Rumah Bikin Haru 'Gak ada Uang untuk Jajan'
Di tengah teman-temannya yang berlomba membeli jajanan, siswa ini harus duduk sendirian menikmati bekal nasi yang dibawanya.
Baca SelengkapnyaDulu Bantu Jualan dan Pernah Diusir Pemilik Kontrakan, Tak Disangka Anak Pedagang Gorengan kini Kerja di Lembaga Terbesar Jepang
Simak cerita inspiratif anak pedagang gorengan yang sukses jadi peneliti di Jepang.
Baca Selengkapnya11 Hal Dasar yang Perlu Diajarkan pada Anak Sejak Dini, Bantu Lebih Mandiri sejak Muda
Keterampilan hidup merupakan pembelajaran berharga yang akan berguna sepanjang masa bagi anak-anak.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Momen Haru Anak Penjual Gula Jawa Berhasil Raih Gelar Guru Besar di UGM, Kenang Momen Sulit Pengorbanan Keluarga
Demi tetap menyekolahkan putranya, orang tua Sarijaya harus merelakan pendidikan anak perempuannya.
Baca SelengkapnyaPria Ini Tak Takut Gagal Merintis Usaha Selama Masih Ada Ibu, Akhirnya Sukses Jual Makanan dengan Omzet Rp20 Juta Sebulan
Dengan modal terbatas, Dicky merintis usaha martabak di pelataran rumahnya. Dia sempat ragu dan takut memulai usaha.
Baca SelengkapnyaTernyata, Ini Lima Rahasia Orang China Sukses Berbisnis dan Berdagang
Agresif menjadi kunci utama masyarakat China dalam menjalankan bisnis perdagangan.
Baca SelengkapnyaJalankan Bisnis Bareng Sejak Kuliah, Pasutri Asal Malang Mengaku Rezekinya Mengalir Deras setelah Punya Anak
Saat pertama kali berkenalan, keduanya sama-sama memiliki latar belakang ekonomi yang sulit.
Baca SelengkapnyaKisah Pemuda Asal Bali Jual Tanaman Liar Senilai Rp10 Juta, Cuan Besar Bikin Ketagihan
Sejak mengerti peluang bisnisnya, pemuda ini membudidayakan tanaman simbar.
Baca SelengkapnyaHanya di Indonesia, Pria Ini Asyik Makan Sambil Lihat Tawuran di Pinggir Jalan, 'Emang Seru Nih di Sini'
Alih-alih duduk di warung makan, pria ini memilih makan sembari melihat tawuran di pinggir jalan.
Baca Selengkapnya