Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menengok bekas sel tahanan Bung Karno di Bandung

Menengok bekas sel tahanan Bung Karno di Bandung Penjara Sukamiskin. ©2015 Merdeka.com/ Iman Herdiana

Merdeka.com - Lembaga pemasyarakatan (Lapas) Sukamiskin Bandung memiliki nilai sejarah yang tinggi. Selain seni arsitekturnya yang dirancang arsitek kenamaan Belanda, di lapas ini juga terdapat kamar bekas Presiden pertama RI Soekarno.

Kamar tahanan bekas Bung Karno terdapat di lantai dua Blok Timur Lapas Sukamiskin, posisinya agak di pojok. Hingga kini petugas lapas mengosongkan kamar tersebut sebagai bentuk penghormatan. Kamar ini hanya sesekali dikunjungi wisatawan yang mengantongi izin dari Kementerian Hukum dan Ham.

Di pintu kamar tersebut terdapat nomor TA 01 dengan tulisan yang berbunyi 'BEKAS KAMAR BUNG KARNO THE FORMER ROOM OF BUNG KARNO'. Sedangkan di dinding luar tertempel poster berisi keterangan singkat yang menyebutkan bahwa di dalam sel tersebut Bung Karno menulis buku termashyur berjudul Indonesia Menggugat.

Lebih lanjut poster itu menuliskan, 'Beliau mendekam di kamar tahanan nomor 233 Blok Timur Lantai II yang pada masa Hindia Belanda disebut Blok Politieke. Dan sekarang bernomor TA 01 atau singkatan dari Timur Atas No 1.'

Poster juga menyebut ukuran sel, yakni 3,2 x 2,5 meter yang berisi ranjang besi, ranjang yang pernah dipakai Soekarno. Desain sel tahanan ini mempertahankan desain aslinya, hanya ditambahkan beberapa aksesoris untuk menambah aura sejarahnya.

Beberapa barang tambahan tersebut di antaranya lemari kecil wadah pakaian yang menempel di dinding, sebuah meja berisi buku-buku tua karya Soekarno maupun yang mengulas pemikirannya dan sebuah kloset yang berada tepat di kolong ranjang serta beberapa foto Bung Karno.

Soekarno dijebloskan ke Sukamiskin pada 9 Desember 1930 sampai 31 Desember 1931 dengan tuduhan makar terhadap Pemerintah Hindia Belanda. Sebelumnya, Soekarno ditangkap Belanda karena mendirikan Perserikatan Nasional Indonesia (PNI).

Kemudian ia dijebloskan ke penjara Banceuy pada 1929. Berikutnya ia disidangkan di Gedung Landraad yang kini namanya Gedung Indonesia Menggugat, Jalan Perintis Kemerdekaan, Bandung. Saat sidang itulah ia menyampaikan pledoi terkenalnya berjudul Indonesia Menggugat. Sidang ini menyatakan Soekarno bersalah dan harus dipenjara di Sukamiskin.

(mdk/frh)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Syahdunya Jalan-jalan Malam di Jalan Braga Bandung, dari Menilik Indahnya Bangunan Peninggalan Belanda sampai Nikmati Bacang

Syahdunya Jalan-jalan Malam di Jalan Braga Bandung, dari Menilik Indahnya Bangunan Peninggalan Belanda sampai Nikmati Bacang

Berkunjung ke Jalan Braga tak afdol jika tidak menikmati keindahan arsitektur gedung dan menikmati bacang panas.

Baca Selengkapnya
Penghuni Kos Bagikan Keseruan Anak-Anak Main Kesenian Reak, Jadi Normal Day di Bandung Timur

Penghuni Kos Bagikan Keseruan Anak-Anak Main Kesenian Reak, Jadi Normal Day di Bandung Timur

Seorang warganet mengabadikan keseruan itu dari jendela kamar kosnya.

Baca Selengkapnya
Gondrong Berkumis dan Jenggot Tebal, Wajah Sangar Bripka Polisi ini Berubah Usai Pangkas Rambut

Gondrong Berkumis dan Jenggot Tebal, Wajah Sangar Bripka Polisi ini Berubah Usai Pangkas Rambut

Terbiasa gondrong, begini penampilan reserse setelah potong rambut untuk tugas baru. Bikin pangling.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Daya Tarik Situ Datar Pangalengan untuk Liburan Akhir Tahun, Ngadem di Pinggir Danau yang Dikelilingi Kebun Teh

Daya Tarik Situ Datar Pangalengan untuk Liburan Akhir Tahun, Ngadem di Pinggir Danau yang Dikelilingi Kebun Teh

Suasana syahdunya dijamin mampu melengkapi suasana libur akhir tahun di Bandung.

Baca Selengkapnya
Wanita Ini Tewas Dibunuh Teman Kencannya di Apartemen Bandung, Begini Kronologinya

Wanita Ini Tewas Dibunuh Teman Kencannya di Apartemen Bandung, Begini Kronologinya

Pelaku membekap mulut dan mencekik leher korban hingga meninggal dunia

Baca Selengkapnya
Tak Kaleng-kaleng, Penjual Bakmi Punya Murid Kini Sudah Jadi Jenderal Bintang 4, Pegang Komando TNI AU

Tak Kaleng-kaleng, Penjual Bakmi Punya Murid Kini Sudah Jadi Jenderal Bintang 4, Pegang Komando TNI AU

Sosok penjual bakmi jawa di Yogyakarta bukan orang sembarangan, punya murid jenderal bintang empat.

Baca Selengkapnya
Truk Bawa Rombongan Peziarah Terguling di Bandung Barat, 5 Orang Meninggal Dunia

Truk Bawa Rombongan Peziarah Terguling di Bandung Barat, 5 Orang Meninggal Dunia

Diduga, truk kehilangan kendali sehingga terguling dalam perjalanan dari arah Cianjur menuju Bandung barat.

Baca Selengkapnya
Sosok 2 Jenderal TNI Beda Bintang Dulu Atasan & Bawahan, Kemudian Hari si Anak Buah Melejit Sama-sama Bintang 5

Sosok 2 Jenderal TNI Beda Bintang Dulu Atasan & Bawahan, Kemudian Hari si Anak Buah Melejit Sama-sama Bintang 5

Dua sosok Jenderal TNI bintang lima ini ternyata pernah jadi atasan dan bawahan. Simak karier keduanya hingga mampu meraih penghargaan tertinggi militer.

Baca Selengkapnya
Tabrakan dengan KA Lokal Bandung, Begini Sejarah Kereta Turangga Namanya dari Hewan Tunggangan Bangsawan

Tabrakan dengan KA Lokal Bandung, Begini Sejarah Kereta Turangga Namanya dari Hewan Tunggangan Bangsawan

Kereta api Turangga adalah salah satu kereta api yang memiliki sejarah panjang, nama kereta ini diambil dari kendaraan mitologi tunggangan para bangsawan Jawa.

Baca Selengkapnya