Merdeka.com - Musik dengan tempo yang lambat dan iringan suara yang membuai sering disangka dapat membuat seseorang dapat menjadi lebih tenang. Namun sebuah penelitian membuktikan bahwa justru musik-musik keras yang dapat menimbulkan efek tersebut.

Dilansir dari Lifehack, berdasar sebuah penelitian yang dilakukan di University of Auckland di Australia diketahui bahwa mendengarkan musik-musik ekstrem dapat membantu menenangkan diri seseorang. Musik ini bahkan dapat menjadi penyemangat bagi orang-orang yang sedang merasa putus asa atau marah.

Musik ekstrem yang dimaksud pada penelitian tersebut mencakup berbagai jenis seperti metal, screamo, punk rock, hardcore serta berbagai musik lain. Penelitian itu sendiri dilakukan terhadap 39 orang yang sering mendengarkan jenis musik tersebut. Akan dilakukan sebuah pemeriksaan terhadap para partisipan tersebut untuk mengetahui hubungan tingkat stres serta pengaruh musik yang mereka dengarkan.

Penelitian dilakukan melalui survei yang diisi secara bertahap dan menggiring partisipan mengalami perasaan marah atau kecewa sebelumnya. Setelah itu mereka akan diminta untuk mendengarkan musik keras tersebut atau duduk tenang selama 10 menit.

Ternyata hasil dari percobaan tersebut sangat mengejutkan dan mengejutkan dan menemukan bahwa mendengarkan musik keras memiliki efek yang sama menenangkannya seperti duduk diam selama 10 menit. Pengaruh menenangkan dari musik keras ini juga dapat dialami bagi orang yang tidak begitu senang dengan musik ini.

Pendengar dari musik ini dapat mengalami peningkatan kesenangan serta meringankan beban mental yang mereka miliki. Hal ini terjadi karena musik yang keras dan terdengar agresif tadi mampu menyerap berbagai emosi serta amarah yang dimiliki pendengarnya. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa mendengarkan musik keras bukannya membuat seseorang semakin agresif tetapi malah menimbulkan ketenangan dalam jiwa mereka.