Merdeka.com - Retinol disebut-sebut sebagai bahan aktif terbaik untuk mencegah munculnya gejala penuaan. Namun kini ada satu zat yang digadang-gadang bakal menjadi alternatif lebih baik daripada retinol, yaitu hidrogen.

Dilansir The Telegraph, mandi dan minum air yang tinggi kandungan hidrogen merupakan resep tradisional Jepang untuk penyembuhan selama bertahun-tahun. Metode ini dikenal dengan nama shin'nooru. Gara-gara ini pula sejumlah perusahaan elektronik di negeri sakura meluncurkan mesin pengolah air yang bisa menambahkan kadar hidrogen di dalamnya.

Efektivitas shin'nooru diperkuat dengan hasil studi yang diterbitkan di Journal of Photochemistry and Photobiology. Penelitian tersebut menemukan bukti bahwa kebiasaan penduduk setempat mandi dengan air hidrogen setiap hari selama tiga bulan dapat mengurangi keriput di bagian leher. Sel fibroblas yang rusak karena paparan sinar ultra violet juga menunjukkan produksi kolagen dua kali lipat setelah direndam dalam air hidrogen selama 72 jam.

Walaupun sudah lama mengenal hidrogen sebagai perawatan anti penuaan, kosmetik pertama menggunakan zat ini justru berasal dari barat. Ahli dermatologi ternama, Dr. Perricone menemukan sebuah teknologi terobosan baru yang disebut H2 Energy Complex. Lewat teknologi ini, Perricone berhasil menemukan cara untuk menstabilkan hidrogen dalam produk perawatan kulit.

Rangkaian produk H2 Elemental Energy yang dirilis diklaim dapat memberikan kadar molekul hidrogen ke dalam kulit 100 kali lebih tinggi daripada konsumsi langsung.

"Hidrogen bekerja dengan positif mempengaruhi regulasi gen, ekspresi gen, dan membungkam gen negatif," jelas Dr Perricone. "Ini adalah molekul yang sangat pintar karena kekuatan superaktif anti-inflamasi yang besar membidik dan menetralisir radikal bebas penyebab peradangan yang disebabkan oleh stres, kurang tidur, polusi dan sinar UVA dan UVB."