Cina bangun gedung tertinggi di dunia dalam waktu 90 hari

Merdeka.com - Perusahaan konstruksi Cina, Broad Group, telah mengumumkan rencana ambisius mereka untuk membangun gedung pencakar langit tertinggi di dunia dalam waktu 90 hari. Jika target terpenuhi, gedung setinggi 838 m yang diberi nama Sky City One akan mengalahkan Burj Khalifa.

Sejauh ini Dubai masih memiliki Burj Khalifa sebagai gedung tertinggi di dunia. Tak tanggung-tanggung, tinggi gedung pencakar langit itu mencapai 828 m. Itu berarti tingginya 10 m lebih rendah dari Sky City One, jika Cina berhasil membangunnya.

Menurut CNN, Sky City One memiliki 220 lantai yang akan dihubungkan 104 lift yang terpisah. Broad CEO Zhang Yue mengklaim bahwa gedung ini hanya membutuhkan seperlima dari energi sebuah bangunan konvensional seukurannya.

Proyek Sky City One diperkirakan menelan biaya sekitar uSD 628 juta, berdasarkan CNN. Lebih murah USD 1,5 miliar bila dibandingkan dengan biaya pembangunan Burj Khalifa. Rencana besar ini akan dimulai pada bulan November 2012 dan ditargetkan selesai bulan Januari tahun depan. Meski telah gencar diberitakan, ternyata pemerintah Cina sendiri belum mengabulkan izin pembangunan gedung tersebut.

Rupanya pengusaha Cina masih harus bersabar dengan rencana ambisius mereka. Jika mereka berhasil membangunnya dalam waktu 90 hari, maka Cina patut bangga dengan pencapaian tertingginya.