5 Hobi pria yang dibenci wanita

Merdeka.com - Tidak semua hobi pria disukai oleh wanita. Justru, ada beberapa hobi pria yang sangat dibenci wanita. Dan begitu pula sebaliknya. Terdapat pula beberapa hobi wanita yang tidak disukai pria. Nah, mari kita simak, kira-kira hobi apa saja yang biasa dilakukan pria yang tidak disukai wanita.

1. Main video game

Main video game adalah hobi pria yang paling dibenci wanita. Sebab tak jarang, ketika bermain game, pria lupa segalanya, termasuk dalam hal memerhatikan pasangannya. Dan tentunya, wanita paling benci diabaikan. Jadi sebaiknya, jika Anda ingin bermain game dengan aman tanpa diganggu pacar, pastikan bahwa Anda tidak memiliki janji kencan dengannya.

2. Lihat pertandingan bola

Seperti halnya main video game, pria sering lupa diri saat sedang menyaksikan pertandingan bola. Entah apa yang sedang dikatakan pasangannya padanya, dia akan tetap fokus dan mengacuhkan lingkungannya. Hal ini terutama berlaku bagi pria yang sangat maniak bola.

3. Koleksi mainan

Tak jarang, pria suka mengoleksi mainan seperti mobil-mobilan atau action figure yang menurut kebanyakan wanita dianggap sebagai mainan anak kecil. Bahkan tak jarang, saking sayangnya dia sama mainannya, benda-benda itu diperlakukannya dengan sangat berlebihan sehingga kadang-kadang wanita dilarang menyentuhnya.

4. Gosip

Percaya atau tidak, bukan cuma wanita yang punya hobi gosip, tetapi juga pria. Sebagian pria senang bergosip dengan teman pria mereka yang lainnya. Hal yang dibahas seputar wanita, seks, pekerjaan, dan masih banyak lagi.

5. Tidak membersihkan kamar tidur

Selain dibenci wanita, hobi pria yang satu ini juga membahayakan kesehatan. Kebersihan kamar tidur juga mempengaruhi kesehatan tubuh kita. Jika tidak pernah dibersihkan, kamar tidur bisa menjadi sarang kuman dan bakteri yang pada akhirnya menimbulkan banyak penyakit. Oleh karenanya, para pria harus lebih rajin membersihkan kamar tidur mereka dan bukan malah menunggu orang lain membersihkan kamar tidurnya.

Inilah lima hobi pria yang dibenci wanita. Terlepas dari itu semua, masing-masing pasangan harus beradaptasi dengan kepribadian pasangan mereka. Dengan demikian, hubungan cinta tetap harmonis dan langgeng.