Merdeka.com - Kamu dan kekasihmu adalah pasangan yang yang merasa saling memiliki? Sehingga seakan tidak ada celah antara kamu dan dia untuk memisahkan kalian? Apakah kamu berpikir itu adalah sesuatu yang sweet? Nanti dulu.

Kalau 'memiliki' kamu definisikan sebagai "milikmu adalah milikku," sehingga kamu bebas mengubek-ubek ranah privasinya, maka kamu tengah mendorong relationship kalian ke arah jurang yang dalam.

Hal yang sangat sepele ini ternyata memang tak pernah dihiraukan oleh banyak pasangan. Namun ini jugalah yang banyak jadi penyebab retaknya sebuah hubungan. Banyak perilaku remeh yang mengancam sebuah hubungan. Apalagi, jika hal itu sudah menjadi kebiasaan.

Maka, jika kamu mempunyai beberapa ciri yang diuraikan di bawah ini, tinggalkan kebiasaan tersebut.

1. Mengintip smartphone sang kekasih

Adalah sebuah hal yang wajar ingin tahu tentang siapa saja orang-orang yang ada di kolom chat kekasihmu. Juga email dan panggilan telepon. Hal ini akan menjadi sangat penting untuk kita ketahui terutama jika dia tampak tak bisa berpisah dari smartphone miliknya. Meskipun rasa ingin tahu itu begitu memuncak, kita tetap harus menahan diri. Hal ini sangat membahayakan hubungan karena ada tendensi untuk 'tidak saling percaya.'

Cara menghentikan kebiasaan ini adalah belajar untuk mempercayai pasangan dan bagaimana menahan keinginan untuk bertingkah layaknya mata-mata. Jika sang kekasih tahu bahwa kamu telah melanggar privasinya, hubungan akan lebih rusak.

Jika hubungan memang sedang dalam bahaya, hal ini pasti memperburuk keadaan. Berorientasilah untuk mencari solusi.

2. 'Kepo' akun media sosialnya secara berlebihan

Mungkin hal ini sama sekali tidak bermasalah, jika kita membuka akun kekasih kita hanya sekedar ingin tahu apa yang dia kirim di sana. Namun, kita semua memiliki kecenderungan untuk membaca terlalu banyak update status Facebook atau Tweet, yang kadang membuat kita menghubungkan apa yang diposting kekasih kita dengan hal-hal yang tidak semestinya kita korelasikan. Dari sini biasanya timbul drama.

Cara menghentikan adalah lakukan yang terbaik untuk mengekang kebiasaan ini. Kita harus menyadari bahwa jika ada hal penting, pasangan kita akan selalu memberi tahu kita terlebih dahulu ketimbang memberitahukan followersnya di Twitter. Dan kita juga harus berpikiran bahwa orang yang cerdas dan tidak dangkal, tidak memberikan penilaian hanya berdasarkan ekspresinya di dunia maya. Banyak faktor yang lebih harus dipertimbangkan ketimbang hanya sekedar jejaring sosial.

3. 'Say hi' dengan mantan

Banyak orang tergoda untuk mengetahui update terbaru mantan kekasihnya. Jika kita memikirkan mantan, mungkin itu adalah hal yang wajar. Namun hal tersebut akan jadi sebuah kesalahan jika kita sampai berhubungan lagi dengannya. Jika kamu terikat sebuah komitmen dengan seseorang, sekedar chat dengan mantan pun akan jadi malapetaka.

Cara menghentikan kebiasaan ini adalah, menghapus mantan dari hidupmu.

4. Malas

Kapan terakhir kamu bersikap romantis pada pasangan? Kapan terakhir kalian berdua saling bermanja-manja dan melakukan hal yang imut bersama? Jika kamu tidak ingat lagi, maka sekarang saatnya untuk melakukan perubahan.

Sangat mudah untuk masuk ke zona kenyamanan dan berhenti membuat upaya seperti yang kamu lakukan dulu saat memulai hubungan. Namun ingat, inilah yang dapat menyebabkan sebuah hubungan makin melemah. Mengubah rutinitas adalah satu-satunya hal yang bisa menyelamatkan hal ini. tambah rutinitas baru seperti mencoba tempat makan baru setiap minggu atau berenang bersama setiap weekend, mungkin bisa jadi pilihan yang oke.

5. Membandingkan hubungan kalian dengan orang lain

Hindarkan membandingkan hubungan yang kamu bina berdua dengan kekasihmu, dengan hubungan orang-orang di sekitar kamu yang kamu anggap lebih baik.

Kamu lebih butuh untuk membuat sang kekasih nyaman, ketimbang membuatnya terbebani dengan perbandingan yang tidak realistis dicapai.