Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Di Depan DPR, Yasonna Laoly Blak-blakan Minta Tambahan Anggaran Rp2,2 Triliun

Di Depan DPR, Yasonna Laoly Blak-blakan Minta Tambahan Anggaran Rp2,2 Triliun

Komisi III DPR

merdeka.com
Geser ke atas untuk membaca
Maverick tracker for readpage-cover
Di Depan DPR, Yasonna Laoly Blak-blakan Minta Tambahan Anggaran Rp2,2 Triliun

Menkumham Yasonna Laoly mengikuti rapat kerja dengan Komisi III DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (31/5/2023). Dalam rapat tersebut, Menteri Yasonna mengusulkan tambahan anggaran sebesar Rp2,2 triliun untuk pagu indikatif tahun anggaran 2024.

Di Depan DPR, Yasonna Laoly Blak-blakan Minta Tambahan Anggaran Rp2,2 Triliun

Menurut Yasonna, penambahan anggaran diperlukan untuk pemenuhan tugas dan fungsi pemasyarakatan di wilayah serta peningkatan pembentukan dan penyusunan perundang-undangan.

Di Depan DPR, Yasonna Laoly Blak-blakan Minta Tambahan Anggaran Rp2,2 Triliun

Lalu, pemenuhan pelaksanaan tugas dan fungsi bidang HAM di wilayah.

Di Depan DPR, Yasonna Laoly Blak-blakan Minta Tambahan Anggaran Rp2,2 Triliun

Politisi PDIP juga menjelaskan, anggaran tersebut juga diperlukan untuk penambahan jumlah taruna politeknik yang akan mempengaruhi kebutuhan seragam, konsumsi makan, honorarium narasumber dan dosen tidak tetap, serta implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi melalui penelitian dan pengabdian masyarakat.

Di Depan DPR, Yasonna Laoly Blak-blakan Minta Tambahan Anggaran Rp2,2 Triliun

Selanjutnya, pembangunan lanjutan gedung prasarana berupa gedung Badiklat dan pembangunan lanjutan prasarana gedung Politeknik Imigrasi dan Politeknik Pemasyarakatan di Tangerang serta pemenuhan sarana kerja pegawai.

Di Depan DPR, Yasonna Laoly Blak-blakan Minta Tambahan Anggaran Rp2,2 Triliun

"Enam, pemenuhan sarana kerja pegawai," kata Yasonna.

Di Depan DPR, Yasonna Laoly Blak-blakan Minta Tambahan Anggaran Rp2,2 Triliun

Peningkatan mutu bangunan dan penataan ruang kerja guna mendukung peningkatan pelayanan publik. Terakhir, pemenuhan kebutuhan operasional kantor pada satuan kerja baru pada UPT Imigrasi.