WikiLeaks: Pemilu Amerika cuma rekayasa
Merdeka.com - Situs pembocor dokumen rahasia WikiLeaks Kamis lalu melontarkan serangkaian kicauan di media sosial Twitter yang mengatakan pemilu Amerika Serikat tahun ini hanya rekayasa.
WikiLeaks membeberkan pernyataan itu untuk merespon tanggapan seorang narablog bernama Dan Gillmor yang menuding situs itu sebagai partisan politik dalam pemilu Amerika.
"Apakah Anda bukan penggemar dari situs yang mengungkapkan informasi benar tentang kekuasaan korup yang akan berkuasa pada 20 Januari nanti?" tanya WikiLeaks pada Gillmor, seperti dilansir situs Daily Caller, Jumat (20/10).
Situs yang didirikan oleh Julian Asange itu kemudian menyatakan pemilu Amerika sudah jelas hanya rekayasa.
"Pemilu apa? Sudah jelas dari awal siapa yang bakal menang. Ini hanya latihan konsolidasi politik."
WikiLeaks belakangan kerap membocorkan informasi yang menjelekkan Partai Demokrat dan kandidat Hillary Clinton. Akhir Juli lalu WikiLeaks membocorkan ribuan ini surat elektronik dari Komite Nasional Demokrat.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jutaan orang Amerika Serikat berlomba memiliki paspor dari negara lain demi menyelamatkan harta kekayaan mereka.
Baca SelengkapnyaBeberapa bagian Amerika Serikat yang terkenal dengan kriminalitasnya, seperti, pencurian, perampokan, penganiayaan berat, dan seksual.
Baca SelengkapnyaBerikut prajurit TNI yang bikin keok petarung asal Amerika Serikat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berikut kisah wanita lulusan Amerika Serikat yang justru pilih kerja menjadi Lurah di Papua.
Baca SelengkapnyaPemilu 1955 merupakan pemilu pertama yang diselenggarakan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaBeberapa penemuan mengungkap bukti adanya hewan raksasa yang pernah tinggal di Amerika Utara. Yuk, simak ada hewan apa saja!
Baca SelengkapnyaKapan Pemilu Presiden? Pemilu presiden 2024 adalah pemilu kelima di Indonesia yang bertujuan untuk memilih presiden dan wakil presiden Republik Indonesia.
Baca SelengkapnyaAmerika Serikat, yang menjadi sekutu utama Israel, akhirnya mengirimkan bantuan kemanusiaan ke wilayah Jalur Gaza untuk pertama kalinya.
Baca SelengkapnyaPemilu 1955 memiliki peran penting dalam sejarah Indonesia karena hasil pemilu tersebut menjadi dasar pembentukan negara Kesatuan Republik Indonesia.
Baca Selengkapnya