Uruguay bersiap kembangkan budidaya ganja nasional
Merdeka.com - Parlemen Uruguay sedang merancang undang-undang baru membolehkan negara memfasilitasi petani membudidayakan ganja. Upaya ini dianggap mumpuni buat melawan kartel obat-obatan terlarang yang kerap bikin onar.
Usulan ini muncul bukan dari para pecandu ganja, melainkan langsung dari tim penasehat Presiden Jose Mujica. Orang nomor satu di Uruguay itu sepakat dengan ide ini dan menilai dampak negatif dari mengisap ganja tidak sebesar kekerasan yang terjadi di pasar gelap, imbas perdagangan narkotika ilegal seperti dilansir kantor berita Reuters, Jumat (10/8).
Negara itu sejak beberapa tahun ini memang sudah melegalkan konsumsi ganja. Uruguay dikenal sering menghasilkan aturan hukum liberal dibanding negara lain di kawasan Amerika Selatan.
Undang-undang baru itu bakal merumuskan cara negara memutuskan siapa berhak menanam ganja dan ke mana benda itu bakal dijual. Parlemen menargetkan 27 ton ganja bisa diproduksi setahun selepas beleid ini disahkan.
Selain itu, ada ketentuan baru membatasi kepemilikan mariyuana untuk pribadi sebanyak 30 gram. Rancangan undang-undang ini juga mewajibkan pemerintah memberi sosialisasi kepada generasi muda bahaya menggunakan obat terlarang sebagai ganti membolehkan ganja tersebar bebas.
Kekerasan akibat peredaran narkotika maupun zat psikotropika, termasuk ganja, kerap membikin repot negara-negara Amerika Selatan. Para geng biasanya saling berebut pelanggan dan menyuap pejabat lokal supaya membiarkan mereka membudidayakan barang haram itu.
Wilayah Amerika Latin selama ini menjadi salah satu pemasok narkoba terbesar di dunia. Kolombia dan Meksiko, dua negara dengan masalah geng narkotika paling akut, telah berjuang selama bertahun-tahun mengatasi berbagai aksi kriminal seperti pembunuhan dan tindak kekerasan lain yang terkait dengan barang-barang haram ini. Namun hasilnya masih belum terlihat sampai sekarang.
(mdk/fas)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peredaran narkoba begitu marak terjadi di Grobogan. Berbagai kalangan bisa menikmati barang terlarang itu.
Baca SelengkapnyaMenurut polisi, penggunaan ganja dalam lingkungan pergaulan sudah menjadi hal yang biasa.
Baca SelengkapnyaHarry menjelaskan bahwa pembiayaan usaha bagi UMUM merupakan persoalan yang sejak lama tak kunjung bisa diselesaikan
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dalam penggeledahan itu, petugas kepolisian Polres Tapanuli Selatan menemukan 96 kemasan ganja kering seberat 360 gram.
Baca SelengkapnyaGanjar juga menyampaikan selamat ulang tahun yang ke-74 untuk Ganjar.
Baca SelengkapnyaPanjiyoga mengatakan, pihaknya kemudian mengembangkan dengan menggeledah rumah kos AK. Hasilnya, ditemukan narkoba jenis ganja.
Baca SelengkapnyaRezka menyebut, modus penggunaan ganja dengan rokok elektrik ini cukup baru, karena biasanya ganja disalahgunakan bukan dengan cara seperti itu.
Baca SelengkapnyaGanja-ganja setinggi 2 meter ditanam di antara pohon kopi. Ditemukan juga bibit ganja.
Baca SelengkapnyaNarkotika yang dimusnakan hasil penangkapan di Kalimantan Barat dan DKI Jakarta
Baca Selengkapnya