Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Saat gelombang anti-Semit hantam sejagat

Saat gelombang anti-Semit hantam sejagat Tanda anti-Semit di sebuah restoran di Belgia. istimewa ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Invasi Israel ke Gaza memasuki lebih dari sebulan dengan korban tewas mendekati angka 2.000 orang. Meski belum lebih buruk dari intifada kedua yang menewaskan tiga kali lipat warga sipil. Namun gempuran Negeri Bintang Daud itu harus dibayar mahal terutama oleh bangsa Yahudi. Anti-Semit meningkat drastis di pelbagai penjuru dunia.

Gelombang anti-Yahudi ini tidak main-main. Warga dunia secara terang-terangan menginginkan Yahudi dihapus dari peta sejagat. Meski masih ada yang mendukung namun jumlahnya kalah jauh. Hanya di Amerika Serikat saja anti-Semit dianggap sebagai kejahatan tidak bisa ditoleransi, selebihnya di negara lain warga hanya diserukan menahan diri.

Eropa menjadi benua yang paling tidak bisa menahan diri untuk tidak menghina Yahudi. Mulai dari Jerman, Inggris, Spanyol, hingga Prancis, puluhan ribu warganya hampir saban hari turun ke jalan dan meneriakkan kematian bagi bangsa konon paling diberkati Tuhan itu, seperti dilansir situs usatoday.com, Rabu (13/8).

Jerman dan Prancis memiliki populasi Yahudi dan Muslim terbesar. Surat kebencian bagi Yahudi terjadi di jalan-jalan, sinagog mereka dirusak, pelbagai bangunan disemprot cat dengan menuliskan kata-kata menusuk soal anti-Semit.

"Delapan sinagog telah diserang oleh pengunjuk rasa," ujar Roger Cukierman, presiden dewan perwakilan Yahudi di Ibu Kota Paris. Menurutnya ini kekerasan terburuk selama 15 tahun terakhir. Sebelumnya gelombang anti-Semit hanya ditingkatan individu namun sekarang sudah di kalangan massa. 

Lain lagi dengan perlakuan pembenci Yahudi di Kota Manchester, Inggris. Mereka meneriaki para Yahudi dengan sebutan 'Jayalah Hitler'. Bagi bangsa Yahudi, Adolf Hitler merupakan nama yang amat sangat menyakiti mereka dan menghujam jantung dengan begitu keras. Bayangan genosida Hitler pada warga Yahudi jelas menjadi mimpi paling buruk sepanjang sejarah mereka. Namun gara-gara agresi Israel banyak orang menginginkan Hitler bangkit dan kembali melakukan pembunuhan massal pada Yahudi.

Lantaran demonstrasi sudah mengarah pada kekerasan Menteri Dalam Negeri Prancis Bernard Cazeneuve mengancam bakal mendenda pengunjuk rasa dan menutup beberapa wilayah tempat massa berkonsentrasi. Namun ancaman ini tak berkutik lantaran gelombang manusia anti-Semit lebih kuat. Apalagi konflik merebak di Kota Sarcelles, sekitar 19 kilometer dari Paris. Demonstran membakar mobil, menghancurkan jendela dan toko milik orang Yahudi, serta melemparkan molotov ke dua sinagog.

"Padahal Sarcelles simbol Yahudi, Muslim, dan Kristen. Mereka yang menyerang wilayah ini sama saja menyerang harmoni yang telah dibuat antara budaya berbeda," ujar Cukierman.

Rasanya anti-Semit bakal semakin bertambah parah bila Israel tidak segera menarik pasukan mereka dan terus membantai warga Jalur Gaza. Jika sudah begini warga Yahudi sejagat bakal menerima konsekuensinya. Sebuah hal yang terlambat disadari oleh Israel serta sekutu mereka.

(mdk/din)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Israel Segera Akhiri Serangan Darat di Gaza dan Tarik Semua Pasukan, Ini Alasannya
Israel Segera Akhiri Serangan Darat di Gaza dan Tarik Semua Pasukan, Ini Alasannya

Israel sedang mempersiapkan fase baru perang di Jalur Gaza, Palestina.

Baca Selengkapnya
Israel Umumkan Tarik Mundur Ribuan Pasukan dari Gaza, Ternyata Ini Alasannya
Israel Umumkan Tarik Mundur Ribuan Pasukan dari Gaza, Ternyata Ini Alasannya

Israel Umumkan Bakal Tarik Mundur Ribuan Pasukan dari Gaza, Ternyata Ini Alasannya

Baca Selengkapnya
Bukan Sama Pejuang Al Qassam, Tentara Israel Mulai Dibunuh oleh Tumbuhan di Gaza
Bukan Sama Pejuang Al Qassam, Tentara Israel Mulai Dibunuh oleh Tumbuhan di Gaza

Di balik kuatnya gempuran dari pasukan Israel, ada hal tak terduga yang terjadi. Sejumlah tentara IDF justru dilaporkan mengalami infeksi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kisah Pilu Menyayat Hati dari Tenda Pengungsi Gaza
Kisah Pilu Menyayat Hati dari Tenda Pengungsi Gaza

Musim dingin segera tiba. Perjuangan dan penderitaan dari jutaan warga Palestina belum juga berakhir.

Baca Selengkapnya
Israel Sengaja Serang Tawanan yang Ditahan Hamas, Mereka Kelaparan dan Kondisinya Parah
Israel Sengaja Serang Tawanan yang Ditahan Hamas, Mereka Kelaparan dan Kondisinya Parah

Kondisi kemanusiaan yang buruk di Jalur Gaza akibat agresi Israel juga berdampak kepada para tawanan.

Baca Selengkapnya
Israel Akhirnya Diseret ke Mahkamah Internasional Atas Genosida di Gaza, Apa Arti dan Dampaknya?
Israel Akhirnya Diseret ke Mahkamah Internasional Atas Genosida di Gaza, Apa Arti dan Dampaknya?

Sidang perdana akan dimulai pada Kamis (11/1) di Den Haag, Belanda.

Baca Selengkapnya
Kelaparan Ekstrem, Warga Palestina yang Terjebak di Jalur Gaza Terpaksa Memakan Rumput
Kelaparan Ekstrem, Warga Palestina yang Terjebak di Jalur Gaza Terpaksa Memakan Rumput

Tentara Israel tetap berencana memperluas serangan ke wilayah Gaza bagian selatan di tengah minimnya pasokan makanan, air, dan perawatan medis.

Baca Selengkapnya
Bermakna Negatif, Kata
Bermakna Negatif, Kata "Israeled" Resmi Tercantum Dalam Kamus Online, Ini Artinya

Konotasi kata baru "israeled" ini negatif, mengacu pada tindakan Israel di Palestina, tanah jajahannya.

Baca Selengkapnya
Tak Ada Pasokan Gandum, Warga Gaza Terpaksa Giling Pakan Ternak Untuk Bikin Roti
Tak Ada Pasokan Gandum, Warga Gaza Terpaksa Giling Pakan Ternak Untuk Bikin Roti

Israel memblokade masuknya bantuan ke Gaza, sehingga warga kesulitan mendapatkan makanan.

Baca Selengkapnya