Raja Saudi bersumpah serang balik aksi teror dengan 'tangan besi'
Merdeka.com - Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud bersumpah bahwa pemerintahnya akan menyerang dengan 'tangan besi' usai serangkaian serangan bom menghantam Negeri Petro Dolar tersebut.
"Kerajaan ini bertekad sepenuhnya untuk menyerang mereka (teroris) dengan tangan besi. Semua ini demi orang-orang yang kita cintai," katanya seperti dikutip dari stasiun televisi Aljazeera, Rabu (6/7).
Serangan bom di Arab Saudi yang terjadi pada Senin kemarin menyisakan duka mendalam. Empat orang tewas dalam tiga serangan yang terjadi di Jeddah, Al Qatif dan juga Madinah.
Serangan di Madinah, tepat 24 jam sebelum puasa di bulan Ramadan berakhir. Hal ini tentunya mengundang kecaman keras dari para pemimpin muslim di seluruh dunia.
Raja dan keluarganya, yang berkuasa di Arab Saudi, menganggap situs suci umat Islam di Madinah dan Makkah merupakan tanggung jawab mereka. Karenanya, sang putra mahkota Pangeran Mohammed bin Nayef bin Abdul-Aziz langsung mengunjungi para korban luka dan tewas akibat insiden ini.
"Saya tahu menghadapi terorisme bukanlah hal yang sederhana. Makanya saya langsung mengunjungi keluarga korban, dan mencoba memahami perasaan para korban dan keluarga. Kami bersama akan melawan terorisme," katanya saat diwawancara.
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hal tersebut diketahui dari kebiasaan warga setempat yang jarang berinteraksi satu sama lain.
Baca SelengkapnyaKorban yang berusia 13 tahun sedang menjalani perawatan. Kasus terungkap setelah orang tua korban membuat laporan.
Baca Selengkapnya"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tak tahan dengan perlakuan suaminya, korban melayangkan gugatan cerai ke Pengadilan Agama Prabumulih.
Baca SelengkapnyaPencarian korban dilanjutkan hari ini menggunakan RIB Kamajaya.
Baca SelengkapnyaAdapun kuota jemaah haji tahun 2024 ini mencapa 241 ribu orang.
Baca SelengkapnyaIa bak pahlawan bagi teman-temannya yang jadi korban perundungan.
Baca SelengkapnyaTiba-tiba tembok tetangga yang lebih tinggi runtuh dan menimpa rumah Suyoto
Baca SelengkapnyaPembunuhan terhadap Iwan Sutrisman Telaumbanua (21) memberi luka mendalam kepada keluarga korban.
Baca Selengkapnya