Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Putin Sebut Insiden Penyitaan Kapal di Laut Hitam Rekayasa Ukraina

Putin Sebut Insiden Penyitaan Kapal di Laut Hitam Rekayasa Ukraina Presiden Rusia Vladimir Putin. AFP

Merdeka.com - Presiden Rusia Vladimir Putin menuding Presiden Ukraina Petro Poroshenko ingin meningkatkan popularitasnya menjelang pemilihan umum tahun depan dengan merekayasa insiden penyitaan tiga kapal Ukraina di Laut Hitam.

Personel penjaga perbatasan Rusia (FSB) melepaskan tembakan kepada dua kapal Ukraina dan sebuah kapal penarik pada Minggu lalu. Mereka juga menyita dan menahan kru kapal.

"Dia harus melakukan sesuatu supaya situasi makin tegang," kata Putin kepada wartawan di sela-sela pertemuan G20 di Buenos Aires, Argentina, kemarin, seperti dilansir laman BBC, Rabu (28/11).

"Tidak diragukan lagi itu adalah provokasi dan menurut saya, presiden petahana saat ini melakukan itu jelang pemilu presiden pada Maret 2019 nanti," kata dia.

Sebagai respons atas insiden itu Poroshenko menetapkan masa darurat militer selama 30 hari karena merasa terancam situasi perang dengan Rusia.

kapal ukraina disita rusia di pelabuhan kerch

kapal ukraina disita rusia di pelabuhan kerch ©Reuters

Keputusan itu didukung parlemen Ukraina dan berlaku untuk sepuluh wilayah perbatasan.

Sedikitnya tiga pelaut Ukraina luka dalam insiden di Selat Kerch, jalur antara Laut Hitam dan Laut Azov di perairan Krimea.

Ketiga kapal itu sedang dalam pelayaran dari Odessa menuju Mariupol, pelabuhan Ukraina di Laut Azov ketika mereka dicegat oleh kapal FSB.

Menurut Putin, dalam survei pemilu terbaru Petro Poroshenko berada di peringkat kelima dan dia bahkan tidak memberlakukan daurat militer ketika terjadi konflik dengan kelompok separatis pro-Rusia pada 2014.

Putin menegaskan tindakan militer Rusia sudah proporsional karena kapal Ukrainan melanggar batas perairan teritorial Rusia. Dia juga menyebut bahkan sebelum Krimea dicaplok Rusia, sejak dulu itu sudah menjadi bagian dari perairan Rusia.

Ukraina mengecam tindakan Rusia itu dengan sebutan 'agresi' dan mengatakan Laut Hitam adalah wilayah bebas untuk kapal melintas dan menurut kesepakatan 2003 kedua negara punya akses di Laut Azov.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bantah Sindiran Anies, Airlangga Tegaskan Indonesia Dianggap Leader Negara di Selatan
Bantah Sindiran Anies, Airlangga Tegaskan Indonesia Dianggap Leader Negara di Selatan

Presiden Jokowi bahkan melawat langsung untuk mendorong perdamaian antara Rusia dan Ukraina.

Baca Selengkapnya
Saat Presiden Perintahkan Pasukan Elite TNI Selundupkan Senjata Dalam Kapal Selam
Saat Presiden Perintahkan Pasukan Elite TNI Selundupkan Senjata Dalam Kapal Selam

Unit kapal selam dikenal sebagai pasukan elite. Salah satu misi rahasia yang pernah dijalani adalah menyelundupkan senjata ke daerah konflik.

Baca Selengkapnya
Putin Kembali Menang Pemilu Rusia, Jadi Pemimpin Terlama Lampaui Stalin
Putin Kembali Menang Pemilu Rusia, Jadi Pemimpin Terlama Lampaui Stalin

Putin Kembali Menang Telak dalam Pemilu Rusia, Jadi Pemimpin Terlama Lampaui Stalin

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Usai Buang Air Kecil, Polisi Jatuh dari Kapal dan Hilang
Usai Buang Air Kecil, Polisi Jatuh dari Kapal dan Hilang

Dia menyebut, hingga siang ini pencarian masih terus dilakukan namun hasil masih nihil. Unsur terlibat.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Penyebab Jumlah Penumpang Pesawat dan Kapal Turun Selama Februari 2024
Ternyata Ini Penyebab Jumlah Penumpang Pesawat dan Kapal Turun Selama Februari 2024

Ada dua faktor yang menjadi penyebab jumlah penumpang pesawat dan kapal menurun.

Baca Selengkapnya
Putin Undang Hamas dan Kelompok Palestina ke Moskow, Ini yang Bakal Dibahas
Putin Undang Hamas dan Kelompok Palestina ke Moskow, Ini yang Bakal Dibahas

Rusia Undang Hamas dan Kelompok Palestina ke Moskow, Ini yang Bakal Dibahas

Baca Selengkapnya
Pencarian WN Taiwan Hilang Akibat Kapal Terbalik di Pulau Seribu Diperluas, Penyelam Menyisir Lokasi Kejadian
Pencarian WN Taiwan Hilang Akibat Kapal Terbalik di Pulau Seribu Diperluas, Penyelam Menyisir Lokasi Kejadian

Pencarian kembali dilanjutkan setelah cuaca mendukung pada Selasa (12/3) pagi.

Baca Selengkapnya
WN Taiwan Hilang saat Kapal Terbalik di Pulau Seribu, Basarnas Kerahkan 7 Kapal untuk Pencarian
WN Taiwan Hilang saat Kapal Terbalik di Pulau Seribu, Basarnas Kerahkan 7 Kapal untuk Pencarian

Basarnas mengerahkan tujuh unit kapal untuk mencari WN Taiwan yang hilang saat kapal terbalik di Pulau Seribu.

Baca Selengkapnya
Kapal Speedboat Terbalik di Perairan Kepulauan Seribu, Seluruh Penumpang Dipastikan Selamat
Kapal Speedboat Terbalik di Perairan Kepulauan Seribu, Seluruh Penumpang Dipastikan Selamat

Ada 33 orang yang berada di KM Parikudus terdiri dari 3 Anak Buah Kapal (ABK) dan 30 penumpang.

Baca Selengkapnya