Potensi tsunami mengancam 27 negara
Merdeka.com - Negara yang terancam potensi tsunami tidak hanya Indonesia, India, dan Thailand. Berdasarkan analisis Lembaga Peringatan Tsunami Pasifik (PTWC) sebanyak 27 negara ikut terancam gelombang tinggi karena gempa berkekuatan 8,5 SR, seperti dilansir di situs ptwc.weather.gov, Rabu (11/4).
Jika terjadi PTWC memperkirakan tsunami, mencapai di Pulau Simeulue, menyusul kemudian Banda Aceh, Padang, lantas Bengkulu.
Negara terakhir yang dihantam tsunami diprediksi adalah Singapura yang diperkirakan terkena dampak gelombang tinggi pada pukul 23.51.
Berikut daftar lengkap ke-27 negara-negara tersebut:
Indonesia, India, Sri Lanka, Australia, Myanmar, Thailand, Maladewa, Inggris, Malaysia, Mauritius, Reunion, Seychelles, Pakistan, Somalia. Oman, Madagaskar, Iran, Uni Emirat Arab, Yaman, Komoro, Bangladesh, Tanzania, Mozambik, Kenya, KEpulauan Crozet, Kerguelen, Afrika Selatan dan Singapura.
(mdk/fas)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tsunami itu dikenal dengan nama Storegga. Begini kisahnya.
Baca SelengkapnyaBupati Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) menetapkan Status Tanggap Darurat selama 14 hari terhitung mulai 16-29 April 2024.
Baca SelengkapnyaWilayah ini memiliki 99 pulau besar maupun kecil dan memiliki luas daratan mencapai 135 km persegi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Keduanya diagendakan menghadiri acara peringatan tsunami Aceh.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut.
Baca SelengkapnyaPemerintah Jepang tengah memantau kerusakan akibat bencana ini dan meminta warga bersiap menghadapi kemungkinan gempa susulan.
Baca SelengkapnyaPusat gempa tersebut berada di laut sebelah Barat Pulau Karatung atau berjarak 110 kilometer barat laut Karutung, Sulawesi Utara, di kedalaman 141 kilometer.
Baca SelengkapnyaErupsi Gunung Ruang Menguat, PVMBG Keluarkan Peringatan Tsunami untuk Warga Pulau Tagulandang Sulut
Baca SelengkapnyaGempa bermagnitudo 7.4 di Jepang menyebabkan warga mengungsi, memutus aliran listrik ke ribuan rumah dan ganggu penerbangan.
Baca Selengkapnya