Polisi Saudi tangkap pria dan wanita yang terlibat dalam pesta liar

Merdeka.com - Pihak berwenang Arab Saudi telah meringkus sejumlah tersangka terlibat dalam pesta liar di Jeddah. Penangkapan tersebut dilakukan setelah rekaman pesta tersebar di situs pengunggah video Youtube.

Dalam rekaman, tampak sekelompok pria dan wanita berpakaian minim menari di lantai dansa diiringi musik sebagai latar belakang. Beberapa botol minuman keras di atas meja juga ikut terekam.

Polisi Saudi tergabung dalam satuan tugas khusus dipimpin oleh Mayor Jenderal Saeed Al-Qarni dan diawasi oleh kepala polisi Jeddah Brigadir Jenderal Abdulwahab Al-Asiri segera melakukan penyelidikan setelah video tersebar luas.

Diberitakan harian Rusia Today, Selasa (27/12), polisi berhasil mengidentifikasi tempat pesta setelah melihat tiang bendera Jeddah dalam video. Tiang bendera tersebut merupakan tiang tertinggi di dunia. Kasus ini telah dirujuk ke Biro Investigasi dan Penuntutan untuk diselidiki lebih lanjut.

Sementara ini polisi telah menangkap tersangka utama asal Yordania yang sebelumnya mencoba untuk kabur dari Saudi. Dia mengakui telah mengorganisir pesta. Selain itu, tiga wanita asal Lebanon terlibat dalam pesta juga turut ditangkap untuk dimintai keterangan.

Jika terbukti bersalah, para tersangka berpotensi menghadapi hukum yang sangat keras. Sebab, Arab Saudi memiliki aturan ketat atas pencampuran pria dan wanita tanpa ikatan dalam satu ruangan.

Selain itu, penjualan dan penggunaan alkohol juga dilarang keras. Saudi memberlakukan aturan ini bagi Muslim dan non-Muslim.