Penjara Denver terapkan hukum baru bagi transgender
Merdeka.com - Departemen Sheriff Denver telah menerapkan kebijakan baru yang berkaitan dengan narapidana transgender. Denver menjadi satu dari beberapa kota yang menerapkan kebijakan tersebut.
Baca: Denver's transgender inmate policy (PDF)
Dikutip dari Wtsp, (06/07), Denver Undersheriff Gary Wilson mengatakan: "Kami percaya bahwa kebijakan ini sangat penting untuk melindungi mereka dari bahaya fisik dan psikologis, saat mereka berada di dalam penjara."
"Ini sebuah kesetaraan," tandas Courtney Gray, pemimpin komunitas transgender dan koordinator LGBT Community Center di Colorado. "Kita tetap harus menghormati seseorang, meskipun dia mungkin sudah melanggar hukum."
Gray juga berpendapat bahwa ini merupakan kebijakan paling progresif di beberapa negara bagian. Pemberlakuan kebijakan baru ini bukannya tak beralasan. Menurut survei nasional, populasi narapidana transgender di Amerika telah mencapai 22%. Gray mengaku: "Tiga puluh tujuh persen dari mereka sering mengalami pelecehan di dalam penjara."
Wilson mengatakan: "Saya ingin memastikan bahwa para tahanan memiliki kesehatan mental dan perawatan medis yang tepat." Kebijakan ini menjadi jawaban atas kasus-kasus pelecehan tahanan transgender di penjara.
Kebijakan baru ini rupanya tak banyak menuai pro-kontra. Selain kesetaraan, tujuan diberlakukannya hukum baru ini sangat terkait masalah HAM.
(mdk/des)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bripda AN, Polisi di Kendari Ditangkap Terkait Kasus LGBT
Bripda AN, saat ini masih diperiksa Propam Polda Sultra.
Baca SelengkapnyaDPR dan Pemerintah Setujui RUU Desa, Masa Jabatan Kepala Desa jadi 8 Tahun 2 Periode
Badan Legislasi (Baleg) DPR dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menyetujui Revisi UU Desa.
Baca SelengkapnyaJenderal Polisi Ingatkan Bahaya Sebar Hoaks Pemilu: Hidup Sudah Susah, Fitnah Orang Ditangkap Polisi
Dia ingatkan, agar menghindari fitnah demi mendukung capres tertentu
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi Ancam Jemput Paksa Siskaeee Jika Kembali Mangkir Pemeriksaan
Siskaeee sedianya dipanggil untuk dimintai keterangan sebagai tersangka pada Senin 15 Januari 2024 kemarin. Namun Siskaeee mangkir.
Baca SelengkapnyaPolisi Periksa AF, Saksi Terakhir Pembunuhan Dua Perempuan di Blitar
Polisi mengamankan AF saksi terakhir pembunuhan dengan luka di bagian leher korban.
Baca SelengkapnyaPemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos
Pemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaPolisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019
Sebanyak 65 kasus di antaranya tengah ditangani kepolisian.
Baca SelengkapnyaJenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah
Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.
Baca SelengkapnyaMasih Dikejar Polisi, Ini Identitas 14 Napi Kabur dari Polsek Tanah Abang
Para tahanan yang kabur tersebut terdiri dari tindak pidana kriminal umum, narkoba, dan titipan jaksa.
Baca Selengkapnya