Pendukung Thaksin berunjuk rasa
Merdeka.com - Puluhan ribu pendukung mantan Perdana Menteri Thailand Thaksin Shinawatra dikenal dengan nama gerakan Kaus merah hari ini berunjuk rasa di Ibu Kota Bangkok. Kegiatan itu untuk memperingati 80 tahun kudeta militer terhadap pemerintahan Pharaya Manopakor Nititada.
"Kami peduli pada demokrasi kini terancam" kata pemimpin Kaus Merah Kokaew Pikulthong, seperti dilansir stasiun televisi Aljazeera, Senin (25/6). Pernyataan itu merujuk pada selentingan beredar kelompok oposisi disebut gerakan Kaus Kuning berniat menumbangkan Perdana Menteri Yingluck Shinawatra.
Pihak pembangkang mencurigai Yingluck bakal memberikan amnesti buat kakaknya itu. Mahkah Agung Thailand telah memvonis Thaksin dua tahun penjara atas dakwaan korupsi. Namun, ia keburu kabur ke luar negeri sebelum putusan itu keluar. Bekas bos klub Liga Inggris, manchester City, itu diyakini menetap di Dubai, Uni Emirat Arab.
Seorang pejabat Thailand menolak disebutkan identitasnya menuding Thaksin berencana menumbangkan Raja Bhumibol Adulyadej. "Dia ingin mengubah negara menjadi republik," ujarnya.
Thaksin dikenal populer di kalangan rakyat miskin di wilayah utara Thailand. Dia dua kali menjabat perdana menteri hingga akhirnya digulingkan pada September 2006.
(mdk/fas)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dahnil mengatakan, pertemuan antara Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto akan segera terlaksana.
Baca SelengkapnyaKeempatnya adalah Mensos, Menkeu, Menko Perekonomian dan Mendag
Baca SelengkapnyaGerindra menyambut baik apa yang sudah diputuskan Presiden Jokowi dalam mengangkat siapapun menjadi menteri.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Presiden Jokowi membenarkan bahwa ada pelantikan menteri pada Rabu besok.
Baca SelengkapnyaAksinya pun menimbulkan suara hingga membuat Jokowi hingga para hadirin terkekeh.
Baca SelengkapnyaBahkan, kata Rosan, Prabowo sudah menyatakan secara terbuka jika terpilih menjadi Presiden akan merangkul semua pihak.
Baca SelengkapnyaSengketa Pilpres 2024 Diputuskan Besok, Mungkinkah Prabowo Hadir Langsung ke MK?
Baca SelengkapnyaBergabungnya Partai Golkar dan PAN dalam koalisi pendukung Prabowo sebagai Calon Presiden 2024 membawa angin segara kepada pengurus Partai Gerindra di daerah.
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN merespons pernyataan Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo soal pemimpin pengganti Presiden Jokowi harus melanjutkan
Baca Selengkapnya