Pelajar diberi beasiswa karena pertahankan keperawanan
Merdeka.com - Belasan mahasiswa di Afrika Selatan memperoleh beasiswa dari Wali Kota Uthukela, di Provnisi Kwazulu-Natal. Beasiswa ini diberikan kepada 16 gadis itu karena memilih fokus belajar dan tidak buru-buru menikah seperti lazimnya tradisi masyarakat di sana.
Wali Kota Dudu Mazibuko mengaku mendukung pendidikan tinggi bagi kaum perempuan. Banyak perempuan di Afrika Selatan yang masuk universitas akhirnya gagal memperoleh gelar akibat dipaksa menikah keluarga.
Hanya saja, syarat memperoleh beasiswa 'perawan' ini cukup kontroversial. Pemkot Uthukela mewajibkan para gadis itu untuk secara rutin mengikuti tes keperawanan.
"Tes ini mereka lakukan secara sukarela sampai tiga tahun ke depan atau sampai mereka meraih gelar sarjana," kata Mazibuko seperti dilansir Emirates247, Senin (25/1).
Pemkot Uthukela berjanji akan memberikan beasiswa ini secara rutin kepada 100 perawan di tingkat universitas maupun SMA saban tahun.
Ketua Komisi Kesetaraan Jender Afsel, Mfanozelwe Shozi, menyatakan misi beasiswa itu sebetulnya baik. Tapi pelaksanaannya justru menegaskan diskriminasi bagi perempuan. Pelajar putri, menurut Shozi, bukan butuh perawan saja agar memperoleh beasiswa.
"Yang lebih penting, bagaimana pemerintah Afsel berhasil menciptakan lingkungan kondusif bagi perempuan agar mereka bebas meraih cita-cita tanpa harus khawatir dengan pemerkosaan, kehamilan tanpa rencana, atau tertular penyakit seksual," urai Shozi.
Tes keperawanan kepada para penerima beasiswa itu juga dianggap melecehkan. Di Afsel, tes semacam ini rutin dilakukan oleh banyak instansi pemerintah. Perempuan yang sudah tidak perawan sebelum menikah kerap didiskriminasi.
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Banyaknya aktivitas manusia yang menyimpang, dapat berdampak buruk bagi kelestarian alam.
Baca SelengkapnyaKolaborasi dapat dilakukan, misalnya, melalui berbagai pelatihan yang difasilitasi negara,
Baca SelengkapnyaNamanya dianggap terlalu Jawa hingga tidak diizinkan sekolah di institusi pendidikan milik Belanda
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemilu 1955 merupakan pemilu pertama yang diselenggarakan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaUsai purna tugasnya di tubuh militer tanah air, Mbah Wo memilih tak berdiam diri.
Baca SelengkapnyaAdin menjelaskan, kegemaran membaca di satuan pendidikan sudah berkembang melalui sekolah maupun perguruan tinggi.
Baca SelengkapnyaPendidikan inklusif adalah pendekatan dalam sistem pendidikan yang mengedepankan penerimaan dan partisipasi aktif semua siswa.
Baca SelengkapnyaModus Berbagi Takjil, Ratusan Pelajar Bikin Onar dan Hendak Tawuran Ditangkap di Jakpus
Baca SelengkapnyaMenyelam Sampai ke Dasar Laut, Penyelam Temukan Lubang Terdalam di Dunia, Isinya Menyeramkan
Baca Selengkapnya