Paus Benediktus kritis
Merdeka.com - Vatikan menyatakan kesehatan Paus Benediktus XVI semakin memburuk.
Pejabat senior gereja mengutip pernyataan seorang pengamat Vatikan yang menyatakan "Paus tidak akan lama lagi bersama kita," seperti dilansir surat kabar the Daily Mail, Jumat (12/4).
Paus Benediktus, 85 tahun, yang Februari lalu mengundurkan diri memang belakangan ini tampak rapuh di hadapan publik.
Ketika Paus Fransiskus yang baru terpilih mengunjunginya di tempat peristirahatannya di dekat Ibu Kota Roma, Italia, baru-baru ini, kaki Paus Benediktus tampak gemetar dan rapuh.
Pengamat Takhta Suci Paloma Gomez Borerro mengatakan kemungkinan besar Paus Benediktus tidak akan hidup lebih lama karena kesehatannya memburuk dalam beberapa bulan terakhir.
"Paus Benediktus dalam keadaan buruk. Selama 15 hari terakhir keadaan fisiknya semakin merosot."
Paus Benediktus pada Februari lalu mengumumkan pengunduran diri karena alasan kondisi kesehatannya yang semakin menurun.
Pada Maret lalu diketahui ternyata Paus Benediktus telah dipasangi alat pacu jantung selama sepuluh tahun terakhir dan sebelum pengumuman pengunduran dirinya dia baru saja mengganti alat itu. Tak hanya itu, penglihatan Paus juga sudah semakin melemah.
"Pada kemunculan terakhirnya di depan publik dia tampak sulit berjalan. Dia juga sudah memakai tongkat sejak setahun lalu. Kesehatannya semakin melorot," kata seorang sumber kepada surat kabar the Telegraph.
(mdk/fas)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aturan mengenai batas usia Capres-Cawapres digugat ke MK pda Senin (21/7).
Baca SelengkapnyaHujan malam hari bisa menimbulkan perasaan melankolis yang dapat Anda tuangkan dalam bentuk kata puitis.
Baca SelengkapnyaTemuan ini berasal dari Zaman Neolitikum dan Zaman Perunggu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Julius menyampaikan, keputusan yang menetapkan Muhyani hanya melakukan pembelaan diri sudah tepat
Baca SelengkapnyaPBNU menyambut gembira kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia
Baca SelengkapnyaKapsul waktu ini berasal dari Zaman Neolitikum dan Zaman Perunggu.
Baca SelengkapnyaJika Anda butuh hiburan disaat bosan, pantun lucu bikin ngakak sampe sakit perut adalah solusinya.
Baca SelengkapnyaAksara Paku Berusia 2500 Tahun Diterjemahkan Menggunakan AI, Ini Hasilnya
Baca SelengkapnyaPermen karet zaman purba ini terbuat getah pohon damar.
Baca Selengkapnya