Patung Bunda Maria di Israel mengeluarkan air mata minyak
Merdeka.com - Ratusan peziarah berbondong-bondong menuju sebuah kota kecil di utara Israel. Mereka hendak melihat langsung patung Bunda Maria menangis. Namun bukan air mata dikeluarkan melainkan minyak.
Situs usatoday.com melaporkan, Rabu (12/2), patung itu terletak di ruang tamu sebuah keluarga penganut Kristen taat di Kota Tarshiha, berbatasan dengan Libanon.
Osama Khoury pemilik rumah mengatakan awalnya sang istri, Amira menemukan patung itu penuh dengan minyak. "Bahkan baru-baru ini patung itu berbicara pada istri saya dan bilang tidak perlu takut atas kejadian ini," ujar Khoury.
Minyak terus keluar dari patung Bunda Maria itu meski telah dibersihkan dengan air. Saat para tetangga Khoury melihatnya mereka menyaksikan sendiri patung itu menangis minyak dan segera berita cepat menyebar.
Sekitar 2.000 orang telah datang demi melihat patung Maria ini selama sepekan terakhir.
(mdk/din)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bayi perempuan tersebut dibawa ke Israel setelah diculik dari rumahnya yang hancur akibat serangan bom.
Baca SelengkapnyaDiguyur hujan, lokasi pengungsian warga Palestina di daerah Deir al-Balah justru dipenuhi kebahagiaan.
Baca SelengkapnyaPentingnya peran-peran kekuatan masyarakat sipil, tokoh lintas agama dan akademisi memperlemah Israel.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Serangan gencar Israel juga menghancurkan separuh perumahan di wilayah pesisir itu dan membuat 2 juta orang mengungsi di wilayah padat penduduk.
Baca SelengkapnyaBocah Palestina Ditemukan Tewas di Mobil Dua Pekan Setelah Dikepung Tentara Israel
Baca SelengkapnyaPotret terkini kota Gaza setelah dihancurkan Israel, kini terlihat seperti kota mati.
Baca SelengkapnyaSaudi, UEA, dan Yordania Bantu Israel Lewati Blokade Yaman di Laut Merah
Baca SelengkapnyaBukti nyata dukungan Indonesia untuk Palestina sudah dilakukan sejak dulu.
Baca SelengkapnyaAda 50 orang relawan dari Indonesia yang siap bertempur. Mereka telah dilatih dan dipersenjatai.
Baca Selengkapnya