Partai Imran Khan menangi pemilu ulang di Karachi
Merdeka.com - Menurut hasil tidak resmi dikeluarkan hari ini Partai Pakistan Tehreek-i-Insaf (PTI) pimpinan Imran Khan memenangkan pemilu ulang di daerah pemilihan Kota Karachi.
Stasiun televisi Al Arabiya melaporkan, Senin (20/5),namun kemenangan itu dibayang-bayangi dengan munculnya kekerasan, setelah sebelumnya kelompok bersenjata membunuh pemimpin Partai PTI, Shahid Hussain Zara, yang sedang merancang aksi protes.
Khan menuding pembunuhan itu dilakukan oleh Partai Muttahida Quami Movement (MQM), yang menguasai Karachi. Namun, para pemimpin MQM yang geram menyangkal tuduhan itu dan mengutuk aksi pembunuhan serta meminta penyusutan dari Khan.
"Saya menduga pemimpin MQM, Altaf Hussain, secara langsung bertanggung jawab atas pembunuhan itu sebab dia secara terbuka mengancam para anggota dan pemimpin PTI melalui siaran di televisi," kata Khan.
Khan menuduh Altaf Hussain melakukan pembunuhan di Pakistan dan memimpin partainya itu dari tempat pengasingannya di Inggris.
"Saya juga menuding pemerintah Inggris bertanggung jawab, sebab saya sebelumnya telah memperingatkan mereka tentang warga negara Inggris yakni Altaf Hussain terkait ancaman terbukanya itu," ujar dia.
Partai PTI telah menyerukan aksi protes hari ini dalam rangka pembalasan. Pemilu ulang ini datang setelah pemilihan umum nasional pada 11 Mei lalu, yang menyatakan kemenangan bagi pemimpin oposisi Nawaz Sharif dan Partai Liga Muslim Pakistan-N (LMP-N).
Namum, hasil pemungutan suara dari segelintir konstituen di seluruh Pakistan masih belum pasti di tengah tuduhan yang muncul. Akhirnya digelar pemungutan suara ulang di beberapa tempat. Masalah keamanan menjadi penghambat proses pemungutan suara.
Dari hasil pemilu pada pekan lalu Partai MQM meraih 18 dari 19 kursi Majelis Nasional di Karachi. Sekarang PTI memiliki satu kursi, menurut hasil tidak resmi.
Imran mengkampanyekan pemasangan listrik bagi warga Pakistan, dan membuat PTI dari sebuah partai kecil menjadi partai terbesar ketiga di Pakistan.
(mdk/fas)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cak Imin ini percaya diri karena selama ini PKB berhasil menang di Jawa Timur setiap pemilu.
Baca SelengkapnyaIstana mempersilakan masyarakat melapor ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) apabila memang ada kecurangan dalam proses Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan-Muhaimin Iskandar meraih suara terbanyak yakni 80 suara di Afrika Selatan dan Pakistan
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sebagai kontestan Pemilu 2024, kata Adi, Cak Imin tentu ingin menawarkan perubahan.
Baca SelengkapnyaHaedar meminta semua pihak menjaga diri dan jangan sampai terjadi pencideraan dalam pelaksanaan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaHaedar meminta semua pihak harus menghormati pilihan rakyat dan menerima hasil Pemilu dengan sikap legowo, dan kesatria.
Baca SelengkapnyaDalam rekaman yang beredar, muncul dugaan penggunaan dana desa untuk menangkan satu paslon.
Baca SelengkapnyaKetua umum PKB ini pun berharap 2024 menjadi tahun kemenangan bagi pasangan Anies-Cak Imin.
Baca SelengkapnyaProblematika kian pelik dan hanya bisa diatasi dengan cara memberantas mafia penjual telur.
Baca Selengkapnya