Militer Mesir temukan puing dan koper penumpang EgyptAir
Merdeka.com - Tim pencari dari militer Mesir mengaku menemukan serpihan dan barang bawaan milik penumpang pesawat EgyptAir yang hilang sejak kemarin.
"Serpihan dan barang bawaan milik penumpang pesawat telah ditemukan berada 290 kilometer dari pantai Alexandria di Mesir," ujar juru bicara angkatan bersenjata Mesir Brigadir Jenderal Muhammad Samir, seperti dikutip dari BBC, Jumat (20/5).
Pihak maskapai juga telah mengonfirmasi penemuan tersebut.
Pesawat Airbus A320 milik maskapai EgyptAir dilaporkan hilang kemarin pukul 02.30 waktu Mesir. Pesawat dengan nomor penerbangan MS804 ini membawa 56 penumpang dan 10 awak kabin, termasuk di dalamnya dua bayi dan seorang anak kecil.
Perusahaan mengatakan, hilangnya pesawat dari radar terjadi tiba-tiba. Pilot juga tidak mengeluarkan sinyal tanda bahaya.
"Pesawat berada di ketinggian 37 ribu kaki dengan jarak 16 kilometer dari wilayah udara Mesir," kata pihak perusahaan.
Sementara itu, Menteri Penerbangan Sipil Mesir menuturkan, pesawat kemungkinan diserang oleh kelompok teroris. Meski demikian, belum ada kelompok teror yang mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peninggian dilakukan agar limpasan air pasang atau rob tidak meluber di area terminal penumpang saat arus mudik
Baca SelengkapnyaPihak AirNav menyebut bahaya balon udara raksasa liar dari penerbangan antara menutupi pandangan pilot.
Baca SelengkapnyaTiba-tiba benda misterius itu terdeteksi melewati Bulan. NASA mencoba mengamatinya. Ternyata hasilnya adalah ini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Awalnya jadi sumber pengairan sawah, lalu berubah jadi lokasi mencari pasir.
Baca SelengkapnyaDi bawah permukaan pasir, ada banyak air menggenang hingga emas dan berlian.
Baca SelengkapnyaBanjir berasal dari luapan air Kali Pesanggarahan. Ini disebabkan tumpukan sampah di TPA Cipayung yang longsor ke kali.
Baca SelengkapnyaKemenhub telah memberikan sanksi tegas berupa di-grounded kepada pilot dan copilot yang tertidur secara bersamaan dalam penerbangan pesawat.
Baca SelengkapnyaMaskapai asing lainnya yang disasar yakni Turkish Airlines yang rencananya menambah frekuensi penerbangan.
Baca SelengkapnyaMenhan Prabowo Subianto membeli 24 unit F-15EX dari Amerika Serikat. Pesawat ini akan memperkuat TNI AU.
Baca Selengkapnya