Militer AS tak sengaja sebar bakteri anthrax ke Korea Selatan
Merdeka.com - Militer Amerika Serikat tanpa sengaja mengirim bakteri anthrax yang berbahaya ke sembilan laboraturium di Korea Selatan. Bakteri itu sebelumnya hendak dimusnahkan tahun lalu.
Seperti dilansir Stasiun Televisi Aljazeera, Kamis (28/5), Markas Besar Militer AS (Pentagon) mengungkapkan jika mereka belum mendapat laporan ada tenaga laboratorium yang terinfeksi bakteri itu. Namun dilaporkan ada empat warga sipil yang bekerja di Korsel kini mendapat perawatan dalam rangka pencegahan.
Dilaporkan 22 personel militer AS yang bertugas di Korea Selatan memberikan pencegahan dan pengobatan terkait penyakit anthrax. Sumber bakteri berbahaya ini berasal dari laboratorium militer di Kota Osan, 60 kilometer dari Ibu Kota Seoul.
Pusat Penelitian dan Penanggulangan Penyakit Amerika Serikat (CDC) mengatakan empat petugas laboratorium yang diduga terpapar bakteri itu sudah memperoleh perawatan. "Sesuai dengan prosedur agen dikirim melalui udara," kata juru bicara CDC Jason McDonald.
Negeri Paman Sam pernah mengalami serangan penyakit mematikan ini pada 2001. Kala itu, bubuk anthrax dikirim teroris ke pelbagai kantor pemerintah dan media di AS. Korban tewas mencapai lima orang.
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kenali Infeksi Bakteri Misterius yang Menyerang Jepang, Mungkinkah Terjadi di Indonesia?
Infeksi bakteri misterius mematikan bernama Streptococcal Toxic Shock Syndrome (STSS) sedang melanda Jepang.
Baca Selengkapnya2 April 1979: Laboratorium Soviet Tak Sengaja Lepaskan Spora Antraks, Tewaskan 66 Orang
Menariknya, pihak Soviet membantah melakukan aktivitas apa pun yang berkaitan dengan senjata biologis.
Baca Selengkapnya5 Senjata Militer Paling Berbahaya di Dunia, Pakai Senapan Hingga Virus
Potret senjata militer di dunia yang disebut paling mematikan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Cara Mencegah Penularan Difteri, Kenali Ciri-Ciri Penderitanya
Difteri adalah infeksi bakteri yang sangat menular yang terjadi karena varian Corynebacterium diphtheriae. Penyakit ini memengaruhi sistem pernapasan.
Baca SelengkapnyaPemprov Kaltim Atasi DBD dengan Penyebaran Nyamuk Wolbachia
Melalui serangkaian penelitian ini diharapkan nyamuk Aedes aegypti terinfeksi dengan Wolbachia
Baca SelengkapnyaTerpisah Jarak Korea Indonesia, Prosesi Lamaran Pasangan Ini Viral Curi Perhatian
Selalu ada jalan untuk semua niat baik termasuk rencana untuk melamar kekasih.
Baca SelengkapnyaBMKG: Waspada Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang Berpotensi di 27 Daerah Ini
Hari ini, sebagian besar daerah di Indonesia berpotensi mengalami hujan lebat yang disertai dengan petir dan angin kencang
Baca SelengkapnyaCiri-ciri Radang Tenggorokan dan Cara Mengatasinya secara Alami
Gejala radang tenggorokan adalah kondisi yang umum terjadi di mana tenggorokan mengalami peradangan akibat infeksi virus atau bakteri.
Baca SelengkapnyaBelanja Militer Global Pecah Rekor dan Tembus USD 2,4 Triliun, Amerika Serikat Keluarkan Uang Paling Banyak
Nilai belanja militer itu naik 6,8 persen dari 2022 dan mencatat lompatan paling tajam sejak 2009, demikian disebutkan dalam laporan tersebut.
Baca Selengkapnya