Membludak, Jerman kirim balik pengungsi ke Austria
Merdeka.com - Semakin banyaknya pengungsi berdatangan membuat pemerintah Jerman mulai kehabisan akal. Karenanya para imigran yang baru masuk Jerman kini dikirim ke Austria untuk ditampung di sana.
Polisi Austria mengungkapkan, aksi kirim balik imigran ini sudah dilakukan sejak awal bulan ini.
Beberapa penyerangan di Cologne dan sebagian Kota di Jerman pada perayaan tahun baru kemarin oleh sekelompok pengungsi Suriah, mendapat protes dari masyarakat. Mereka jadi mempertanyakan kebijakan Kanselir Jerman Angela Merkel yang membuka pintu untuk para imigran.
Mereka yang ditolak masuk ke Jerman kebanyakan yang tidak memiliki dokumen lengkap, seperti dilansir dari Channel News Asia, Selasa (12/1). Juru Bicara Kepolisian Austria mengatakan para imigran yang ditolak meminta perjalanan untuk ke sebelah utara Swedia.
Austria merupakan negara terakhir dalam perjalanan ke Jerman berdasarkan rute Balkan. Para pengungsi yang datang merupakan mereka yang mengalami kekerasan di negaranya, sekitar Timur Tengah dan Afghanistan.
"Sejak tahun baru, sekitar 200 imigran per hari datang ke wilayah kami," ucap juru bicara kepolisian tersebut.
"Politisi Jerman sepertinya sudah memutuskan untuk menambahkan UU untuk para imigran. Hal tersulit untuk kita semua yang mau berbaik hati pada bidang kemanusiaan," lanjut dia.
Juru Bicara Kepolisian Munich membenarkan adanya pengiriman kembali sekitar 100 orang imigran yang terkena kasus personal. Kasusnya seperti dokumen yang tidak lengkap.
"Kami menerima mereka yang taat hukum. Mereka tidak bisa merubah hukum kami," tuturnya.
Namun, jubir kepolisian Munich mengatakan pengungsi yang ditolak masuk bukan yang berasal dari Suriah, melainkan dari negara sekitarnya seperti Afghanistan, Iran, dan Irak.
Jerman merupakan negara paling baik di Eropa yang menerima ratusan ribu pengungsi untuk masuk ke negaranya sejak pertengahan tahun lalu. Hal ini juga didukung kebijakan Kanselir Merkel membuka pintu untuk para imigran.
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bawa 20 Ekor Burung dari Malaysia, Pekerja Migran Ditangkap di Bandara Juanda
Pelaku ditangkap oleh petugas di Terminal 2 Bandara Internasional Juanda
Baca SelengkapnyaMenurun Tajam, Jumlah Turis Asing Kunjungi Indonesia Hanya 917.000 di November 2023
Amalia menyebut, turis asing yang berkunjung ke Indonesia pada November 2023 didominasi asal Malaysia sebesar 15,45 persen.
Baca SelengkapnyaEmak-Emak di Malang Coba Selundupkan Puluhan Orang jadi Pekerja Migran
Tersangka diduga bekerja sama dengan sejumlah pihak, termasuk PJTKI yang sementara dalam pendalaman oleh pihak kepolisian.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
FOTO: Penampakan Bandara di Jerman Lumpuh dan Seluruh Penerbangan Dibatalkan, Ini Penyebabnya
Di Cologne, Bandara Koln Bonn terlihat bagitu sepi. Hampir tak ada aktivitas di bandara terbesar keenam di Jerman ini.
Baca SelengkapnyaTerungkap! Jutaan Orang Kaya di Amerika Pindah ke Negara Kecil Demi Alasan Ini
Jutaan orang Amerika Serikat berlomba memiliki paspor dari negara lain demi menyelamatkan harta kekayaan mereka.
Baca SelengkapnyaPemudik Diprediksi Mencapai 193,6 Juta, Setara Jumlah Populasi Beberapa Negara Eropa
Pengelolaan arus lalu lintas tidak hanya mengarah ke Jawa Tengah dan Jawa Timur saja.
Baca SelengkapnyaMengintip Pabrik Cerutu Kelas Dunia di Jember, Banyak Diminati Orang Asing hingga Jadi Favorit Hotel Eropa
Tembakau Jember yang terkenal kualitasnya bisa digunakan untuk pembalut, pengikat, hingga isi ceruutu
Baca SelengkapnyaSejarah 1 Januari 1945: Jerman Melancarkan Operasi Bodenplatte untuk Lumpuhkan Kekuatan Udara Sekutu
Operasi Bodenplatte adalah upaya Luftwaffe untuk melumpuhkan kekuatan udara Sekutu selama Perang Dunia II.
Baca SelengkapnyaSempat Dianggap Gila oleh Keluarganya, Mantan Pekerja Migran Ini Sukses Jadi Ahli Pijat Standar Eropa
Mentor pijat yang terkenal di berbagai negara ini menggratiskan layanannya untuk orang miskin
Baca Selengkapnya