Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mantan Presiden Rusia Sebut Hantaman Rudal ke Polandia Bisa Picu Perang Dunia

Mantan Presiden Rusia Sebut Hantaman Rudal ke Polandia Bisa Picu Perang Dunia Perdana Menteri Rusia Dmitry Medvedev. telegraph.co.uk ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Mantan Presiden Rusia Dmitry Medvedev kemarin menyatakan serangan rudal yang menghantam Polandia Selasa lalu menunjukkan Barat sedang bergerak mendekati Perang Dunia berikutnya.

“Insiden dengan dugaan ‘serangan rudal’ Ukraina di sebuah pertanian Polandia membuktikan hanya satu hal: mengobarkan perang gabungan melawan Rusia, Barat bergerak lebih dekat ke perang dunia,” tulis Medvedev dalam akun Twitternya, dikutip dari Reuters, Kamis (17/11).

Sebelumnya Presiden Polandia Andrzej Duda menyatakan dia belum memiliki bukti konkret siapa yang meluncurkan rudal itu ke Desa Przewodow yang berjarak hanya enam kilometer dari perbatasan Ukraina.

Namun berdasarkan penyelidikan, ketua Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) Jens Stoltenberg mengungkap rudal yang menghantam fasilitas pengering biji-bijian dan membunuh dua warga Polandia adalah rudal yang diluncurkan pertahanan udara Ukraina.

"Tidak ada tanda-tanda ini adalah serangan yang disengaja ke Polandia. Kemungkinan besar itu adalah rudal buatan Rusia S-300," kata Duda dalam cuitannya di Twitter kemarin. Dia kemudian mengatakan dalam jumpa pers, sangat mungkin insiden itu adalah rudal pertahanan udara Ukraina yang jatuh di wilayah Polandia untuk mencegat rudal yang datang dari pasukan Rusia.

Komentar Duda ini sejalan dengan keterangan dua pejabat AS yang menyelidiki kasus ini. Dua pejabat As itu mengatakan kepada CNN, rudal itu asalnya dari Ukraina meski buatan Rusia.

Reporter Magang: Theofilus Jose Setiawan

(mdk/pan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bantah Sindiran Anies, Airlangga Tegaskan Indonesia Dianggap Leader Negara di Selatan

Bantah Sindiran Anies, Airlangga Tegaskan Indonesia Dianggap Leader Negara di Selatan

Presiden Jokowi bahkan melawat langsung untuk mendorong perdamaian antara Rusia dan Ukraina.

Baca Selengkapnya
Hari Pertama Jadi Menteri, AHY Ikut Jokowi Blusukan ke Sulawesi Utara

Hari Pertama Jadi Menteri, AHY Ikut Jokowi Blusukan ke Sulawesi Utara

Perjalanan dinas itu dilakukan dalam rangka menemani Presiden Jokowi meresmikan Bendungan Lolak di Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sentil Politisi soal Julukan 'Pak Lurah': Saya Bukan Lurah, Saya Presiden RI

Jokowi Sentil Politisi soal Julukan 'Pak Lurah': Saya Bukan Lurah, Saya Presiden RI

Jokowi mengaku tidak tahu siapa yang disebut 'Pak Lurah' oleh politisi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Terima Surat Kepercayaan 9 Duta Besar Negara Sahabat

Jokowi Terima Surat Kepercayaan 9 Duta Besar Negara Sahabat

Presiden Jokowi menerima surat kepercayaan dari sembilan duta negara-negara sahabat

Baca Selengkapnya
Jokowi Bicara Rencana Turun Gunung Kampanye di Pilpres 2024, Dukung Siapa?

Jokowi Bicara Rencana Turun Gunung Kampanye di Pilpres 2024, Dukung Siapa?

Jokowi berbicara soal rencana turun gunung untuk kampanye di Pemilihan Presiden 2024.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Alasan Luhut Tak Mau Jadi Menteri Jika Ditawari Presiden Terpilih

Terungkap, Ini Alasan Luhut Tak Mau Jadi Menteri Jika Ditawari Presiden Terpilih

Meskipun demikian, Luhut mengaku bersedia apabila diminta hanya untuk memberikan saran oleh Presiden yang terpilih nantinya.

Baca Selengkapnya
Inilah Presiden Indonesia Usia Tertua saat Dilantik, Umurnya di Atas 60 Tahun

Inilah Presiden Indonesia Usia Tertua saat Dilantik, Umurnya di Atas 60 Tahun

Dari 7 Presiden yang memimpin Indonesia, BJ Habibie lah kepala negara RI tertua ketika dilantik yakni 61 tahun.

Baca Selengkapnya
Putin Kembali Menang Pemilu Rusia, Jadi Pemimpin Terlama Lampaui Stalin

Putin Kembali Menang Pemilu Rusia, Jadi Pemimpin Terlama Lampaui Stalin

Putin Kembali Menang Telak dalam Pemilu Rusia, Jadi Pemimpin Terlama Lampaui Stalin

Baca Selengkapnya