Malaysia tukar warganya di Korut dengan jasad Kim Jong-nam
Merdeka.com - Setelah sempat terjadi tarik ulur, akhirnya Malaysia dan Korea Utara (Korut) sepakat untuk melakukan pertukaran. Sembilan warganya yang berada di negara komunis itu ditukar dengan pemulangan jasad Kim Jong-nam.
Saat ini, kesembilan warga Malaysia sudah dalam perjalanan dari Korea Utara selama sepekan, dan diperkirakan akan tiba di Bandara Internasional Kuala Lumpur pada Jumat (31/3) pagi.
Dilansir Channel NewsAsia, Kamis (30/3), pemulangan kesembilan warga itu dikawal oleh Angkatan Udara Diraja Malaysia. Sebagai gantinya, jasad kakak tiri Kim Jong-un itu akan meninggalkan Kuala Lumpur dengan pesawat Malaysia Airlines, yang akan lepas landas pukul 18.00 sore tadi.
Jasad Jong-nam diperkirakan akan tiba di Beijing, Kamis (6/4) mendatang. Jenazahnya itu terus berada di tangan kepolisian Malaysia selama satu bulan lebih.
"Yang terpenting bagi kami adalah hasilnya. Apa yang kami ingin capai adalah keamanan bagi warga Malaysia di Pyongyang dan meningkatkan pandangan Malaysia sebagai negara berdaulat yang memegang teguh hukum," ujar Perdana Menteri Najib Razak.
Tindakan ini bertolak belakang saat Malaysia menegaskan tidak akan menyerahkan jasad Jong-nam ke Korut meski mendapatkan permintaan resmi. Namun, Najib berkilah pemulangannya dilakukan setelah pemerintah menerima izin dari keluarga Jong-nam.
"Keluarga Kim Jong-nam telah meminta agar jasadnya dikembalikan ke Korea Utara," ujar Najib.
Dalam keterangan terpisah, Kepala Kepolisian Diraja Malaysia Irjen Pol Khalid Abu Bakar angkat tangan soal pelepasan jenazah tersebut.
"Untuk kasus Kim Jong-nam, sesuatu masih berjalan. Saya tidak akan mengatakan apa-apa, tunggu pernyataan berikutnya."
Kim Jong-nam tewas terbunuh oleh dua orang wanita dengan menggunakan senjata kimia mematikan saat sedang menanti penerbangan ke Makau, China. Kematian itu juga menyulut memburuknya hubungan diplomatik antara Malaysia dan Korut.
Kebijakan tegas Malaysia yang mengusir Duta Besar Korut Kang Chol untuk meninggalkan negara itu. Rupanya Korut langsung membalasnya, tak sekadar mengusir Duta Besar Malaysia, tetapi juga melarang warganya keluar dari negeri komunis itu.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hal ini disampaikan Kim Jong-un dalam pidatonya di hadapan majelis rakyat tertinggi.
Baca SelengkapnyaBanyak negara kini memilih berjaga untuk kepentingan dalam negeri dengan cara menutup keran ekspor pangannya,
Baca SelengkapnyaIni disampaikan Kim Jong-un di hadapan para mahasiswa universitas militer terbesar di Korea Utara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berikut kesaksian pilu anggota KKO TNI AL saat berjuang di operasi Dwikora hingga nyaris meregang nyawa. Simak informasinya.
Baca SelengkapnyaDua anggota kru ditemukan tidak sadarkan diri di dalam kapal dan telah dibawa ke rumah sakit. Sementara itu, operasi pencarian anggota lainnya masih dilakukan.
Baca SelengkapnyaKerangka wanita ini ditemukan berdampingan dengan kerangka seorang pria.
Baca SelengkapnyaBegini penampakan daerah terkotor di Jepang sampai ditemukan banyak sampah sepanjang jalan.
Baca SelengkapnyaKim Jong-un memerintahkan peningkatan produksi rudal dan senjata lainnya secara drastis.
Baca SelengkapnyaKunjungan Kim Jong-un ke lokasi pelatihan tentara ini menjadi sinyal Korea Utara untuk siap berperang.
Baca Selengkapnya