Liu Yang, taikonot perempuan pertama di China
Merdeka.com - China besok mengirim tiga taikonot (astronot dalam bahasa China), termasuk seorang ibu satu anak bernama Liu Yang, ke ruang angkasa. Mereka dikarantina seminggu di bagian luar angkasa Kota Jiuquan, Gansu, China.
Perempuan 34 tahun ini adalah pilot angkatan udara dan pemain voli. Bersama dua rekannya, dia akan ke luar angkasa besok pukul 6.37 waktu setempat, menggunakan pesawat The Shenzhou 9. Pesawat ini akan mengorbit 322 kilometer di atas Bumi. "Saya sudah siap," kata Liu seperti dilansir situs NDTV, Jumat (15/6).
China ingin menjadi negara ketiga setelah Amerika serikat dan Rusia mengirimkan pesawat ruang angkasa untuk mengitari Bumi.
Pemilihan astronot wanita pertama diakui Pakar Program Luar Angkasa China, Joan Johnson-Freese, merupakan publikasi baik. "Ini sekaligus menunjukkan komitmen China dalam rencana jangka panjang kemungkinan manusia bisa tinggal di planet lain," kata Joan.
Liu bukan perempuan sembarangan. Ia tercatat pernah berhasil mendaratkan pesawat dengan mulus saat mengalami gangguan mesin.
Kepergian Liu ke luar angkasa berisiko paparan radiasi yang bisa mempengaruhi kesuburan perempuan. Sadar pada risiko itu, Liu mengaku sudah siap.
(mdk/fas)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Robot manusia ini dibuat sedemikian rupa untuk bisa benar-benar menggantikan pilot di pesawat.
Baca SelengkapnyaSaat di angkasa, aksinya pun membuat ribuan mata seketika berdegup.
Baca SelengkapnyaBahkan, Jerman menjuluki pilot pengebom Rusia sebagai Nachthexen, atau “penyihir malam”.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sama-sama perwira TNI AU, sang suami diketahui berpangkat kapten. Sementara sang istri mengabdi di satuan dengan pangkat Letnan Satu atau Lettu.
Baca SelengkapnyaMeskipun bertahun-tahun berdinas, jet tempur tertua masih aktif, menunjukkan daya tahan dan relevansinya.
Baca SelengkapnyaPilot wanita membagikan kisahnya sekaligus momen haru bersama ayah yang pertama kali menaiki pesawat yang dikemudikannya.
Baca SelengkapnyaAkibat pilot dan kopilot Batik Air tertidur, pesawat melaju di luar jalur penerbangan dan tak merespons pusat pengendali wilayah (Area Control Centre/ACC).
Baca SelengkapnyaSiapa yang tidak mengenal Refal Hady? Wanita pasti terpesona saat mendengar namanya.
Baca SelengkapnyaKemenhub meminta maskapai untuk memperhatikan waktu dan kualitas istirahat pilot dan awak pesawat.
Baca Selengkapnya