Langgar Gencatan Senjata, Israel Kembali Luncurkan Serangan Udara di Gaza
Merdeka.com - Pasukan udara Israel meluncurkan serangan udara di Jalur Gaza pada Rabu dini hari. Sumber keamanan mengatakan, serangan udara terbaru ini dipicu pengiriman balon api ke Israel selatan dari wilayah Gaza.
Serangan udara dan balon menandai ketegangan terbaru antara Israel dan Gaza sejak gencatan senjata pada 21 Mei lalu, mengakhiri pertempuran 11 hari yang menewaskan 260 warga Palestina menurut otoritas Gaza, dan 13 orang Israel, kata polisi dan tentara Israel.
Menurut sumber dari Palestina, pasukan udara Israel menargetkan sedikitnya satu lokasi di timur kota Gaza selatan, Khan Younes.
Seorang jurnalis foto AFP yang berada di Khan Younes melihat ledakan tersebut.
Dilansir France 24, Rabu (16/6), Angkatan Pertahanan Udara Israel menyampaikan, serangan itu merupakan tanggapan atas “balon api”, pasukan pesawat tempurnya menggempur area militer Hamas.
“Fasilitas dan lokasi pertemuan operator teror di Khan Younes ditargetkan,” jelasnya.
Sekitar 1.000 apartemen, kantor, dan toko hancur dalam serangan Israel pada Mei lalu di Gaza yang dikuasai Hamas.
Serangan Rabu dini hari ini merupakan serangan pertama Israel di Gaza sejak koalisi baru pemerintah terbentuk pada Minggu malam, melengserkan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu setelah 12 tahun berkuasa.
Baloin api yang menurut pasukan pemadam kebakaran setempat menyebabkan 20 kebakaran di Israel selatan, dikirim saat lebih dari ribuan pengunjuk rasa ultranasionalis mengibarkan bendera Israel di Kota Tua Yerusalem pada Selasa.
Amerika Serikat dan PBB telah menyerukan menahan diri sebelum pawai berlangsung, namun pawai tersebut diizinkan perdana menteri baru Israel, Naftali Bennet.
Polisi mengerahkan banyak tenaga, memblokir jalan dan menembakkan granat kejut dan peluru berujung busa untuk membubarkan warga Palestina dari rute utama.
Petugas medis mengatakan 33 warga Palestina terluka dan polisi mengatakan dua petugas terluka dan 17 orang ditangkap.
Hamas mengancam pembalasan atas pawai untuk merayakan ulang tahun "penyatuan kembali" Yerusalem setelah Israel merebut Yerusalem timur dari Yordania pada tahun 1967 dan mencaploknya, sebuah langkah yang tidak diakui oleh sebagian besar masyarakat internasional.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mantan Jenderal Ungkap Kondisi Sebenarnya Tentara Israel di Gaza yang Selama Ini Ditutup-tutupi Media
Baca SelengkapnyaIsrael Umumkan Bakal Tarik Mundur Ribuan Pasukan dari Gaza, Ternyata Ini Alasannya
Baca SelengkapnyaIsrael sedang mempersiapkan fase baru perang di Jalur Gaza, Palestina.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Israel tak henti-hentinya melancarkan serangan udara ke Jalur Gaza tengah hingga selatan.
Baca SelengkapnyaPemerintah Israel mengantisipasi penerimaan klaim kecacatan capai angka 20.000 sampai akhir 2024.
Baca SelengkapnyaSekitar 5.000 tentara penjajah Israel dilaporkan terluka selama agresi di Jalur Gaza, Palestina.
Baca SelengkapnyaPernyataan berbahaya ini disampaikan saat bertemu petinggi militer Israel di Gaza.
Baca SelengkapnyaBayi perempuan tersebut dibawa ke Israel setelah diculik dari rumahnya yang hancur akibat serangan bom.
Baca SelengkapnyaKomandan Israel Perintahkan Pasukannya Bakar Rumah-Rumah Warga Palestina di Gaza
Baca Selengkapnya