Korupsi gila jenderal China, uang haram butuh seminggu dihitung
Merdeka.com - Presiden China Xi Jinping sejak tahun lalu menggelar operasi pemberantasan korupsi besar-besaran. Selain pejabat sipil, petinggi militer ikut disikat. Hasilnya, korupsi di tubuh birokrasi Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) rupanya sangat mengerikan.
CNN Money, Selasa (21/4), mencatat beberapa koruptor kakap di tubuh militer yang sudah dicokok tim pemerintah. Salah satunya adalah Jenderal Xu Caihou.
Harta haram sang jenderal yang disita meliputi segepok uang tunai, tumpukan kotak perhiasan, patung emas 24 karat. Itu baru beberapa harta korupsinya yang disita oleh penyidik korupsi China. Dia terbuktimenerima sogokan supaya perwira cepat naik pangkat.
"Jumlahnya sangat masif, tak pernah terjadi sebelumnya sepanjang sejarah China," kata salah satu sumber di pemerintahan.
Xu tertangkap dengan barang bukti lebih dari satu ton uang tunai di rumahnya. Jenderal angkatan darat ini juga memiliki simpanan tersembunyi seperti permata.
Saking banyaknya harta yang ditimbun oleh Xu, butuh seminggu untuk menghitung total korupsi yang dia lakukan. Pemerintah China mengerahkan 12 truk guna menyita uang sogokan Xu.
Sayang, belum sempat diadili, sang jenderal korup meninggal akibat penyakit kanker kandung kemih pada 15 Maret 2015.
Selain Xu, Letnan Jenderal Gu Junshan juga bikin geger karena menilap uang negara dari proyek pengadaan alutsista. Gu dicokok pihak berwenang dan menyita 20 peti minuman keras berharga mahal, juga sejumlah barang berlapis emas, serta dokumen penggelapan perdagangan kapal perang.
Gu didakwa jaksa pada 2014 atas dugaan penggelapan, penyuapan, penyalahgunaan dana negara dan penyalahgunaan kekuasaan. Sang jenderal terancam hukuman mati.
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
LY ditangkap di rumahnya Perumahan Concerto, Pantai Indah Kapuk, Penjaringan pada Selasa (13/2) sore.
Baca SelengkapnyaJika terpilih jadi presiden, Ganjar diharapkan bisa meniru China dalam menghukum koruptor
Baca SelengkapnyaIni yang dikhawatirkan AS bila tidak segera memutuskan kelanjutan stasiun luar angkasa yang akan habis masa pakainya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Adapun perhitungan ini didapatnya setelah berkaca dari China, yang butuh waktu 40 tahun untuk jadi negara dengan kekuatan ekonomi besar dunia.
Baca SelengkapnyaLuhut tak banyak berbicara soal isu bahwa impor 3 KRL China ini merupakan jebakan utang dari pengadaan Kereta Cepat Whoosh.
Baca SelengkapnyaKejagung menyatakan banyak pihak yang keliru terkait sosok HL yang rumahnya digeledah penyidik.
Baca SelengkapnyaProses pengadaan impor tiga rangkaian KRL baru asal China tersebut dilakukan sesuai aturan yang berlaku tanpa ada tekanan dari pihak manapun.
Baca SelengkapnyaPelaku memiliki utang sebesar Rp1,2 juta, saat ditagih dia gelap mata dan menusuk temannya.
Baca SelengkapnyaPerusakan terhadap Rupiah bisa berujung ancaman pidana.
Baca Selengkapnya