Irshad Manji: Warga Malaysia seperti anak-anak
Merdeka.com -
Pegiat Islam liberal Irshad Manji mengucapkan pernyataan warga Malaysia seperti anak-anak lantaran pemerintah negeri jiran melarang peredaran buku terbarunya "Allah, Kebebasan dan Cinta", Jumat lalu.
Surat kabar Malaysia Chronicle melaporkan, Sabtu (26/5), Irshad Manji menyayangkan tindakan pelarangan beredar buku karangannya itu. Dia menambahkan tindakan itu sama saja dengan menghina kaum muda negara itu. "Tidak ada yang patut dibanggakan dari pelarangan ide. Hal itu tanda-tanda ketidakamanan," kata Manji.
Bukan kali ini saja pemerintah Malaysia melarang peredaran buku aktivis pro lesbian, gay, banci, dan biseksual itu. Sebelumnya buku berjudul Permasalahan Islam Saat Ini juga dilarang terbit dan beredar di negeri jiran itu.
Menteri Agama Malaysia Jamil Khir Baharom mengatakan pemerintah menganggap berbagai pemikiran dalam buku Manji mengandung pemahaman bertentangan dengan Al-Qur'an dan menyerang aqidah Islam secara terang-terangan. Baharom menambahkan, Manji juga dianggap kerap mempromosikan gaya hidup bebas dan penyuka sesama jenis yang sangat dilarang dalam Islam.
Bedah buku Manji yang disponsori penerbit Border Books dan Monash University cabang Malaysia dan direncanakan bakal berlangsung pada 17 Mei pun dibatalkan.
Sebelumnya, bedah buku dan dialog Irshad Manji, yang mengklaim dirinya adalah reformis Islam tapi menjalin hubungan sesama jenis itu, di Jakarta dan Yogyakarta juga dihentikan karena diprotes oleh beberapa organisasi Islam.
Terkait pelarangan buku terbarunya di Malaysia, Irshad Manji mengatakan hal itu hanya semakin membuat semua orang penasaran dan mengancam ideologi ringkih pemerintah. Dia juga berujar kalau warga negeri jiran itu masih bisa mengunduh versi digital buku Allah, Kebebasan dan Cinta dari situs pribadinya.
(mdk/fas)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Istana: Tuduhan Kecurangan Pemilu 2024 Harus Diuji, Agar Tak Jadi Narasi Penggiringan Opini
Istana mempersilakan masyarakat melapor ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) apabila memang ada kecurangan dalam proses Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPesan Menyentuh Jenderal Bintang Dua ke Warga Riau yang Mudik Lebaran: Jika Ngantuk Istirahat, Jangan Dipaksakan
Iqbal mengingatkan pemudik untuk berhati-hati dalam berkendara
Baca SelengkapnyaPerjalanan Hidup Anak Pemulung Hingga Punya 47 Cabang Kedai Cokelat, Gagal Berkali-kali tapi Tak Pernah Menyerah
Irham memulai perjalanan karirnya saat masih kuliah. Saat itu dia senang mempelajari ilmu yang berkaitan dengan pengembangan diri.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Lahir dari Keluarga Miskin dan Putus Kuliah, Bayu Sukses Bisnis Percetakan Setelah Daftar Haji
Bayu mengawali bisnisnya bersama sang istri. Dia sempat 5 kali berganti jenis usaha sampai ke usaha percetakan.
Baca SelengkapnyaMahfud Tak Masalah Masyarakat Ambil Amplop dari Capres-Caleg, Tapi Coblos Sesuai Hati Nurani
Namun harus tetap teguh dan tangguh menghadapi setiap godaan tersebut.
Baca SelengkapnyaNusron Wahid Yakin Mahfud MD Tak Terlibat Isu Pemakzulan Jokowi
Nusron mengatakan, Mahfud kemungkinan tak mengetahui kelompok masyarakat yang bertemu dirinya akan meminta pemakzulan Jokowi.
Baca SelengkapnyaKisah Haru Anak Kunjungi Makam Ibunda yang Wafat saat Melahirkan, Bawa Piala Pamer Juara Lomba Tahfidz
Tak bisa menyembunyikan kebahagiaan, ia pun mengunjungi makam ibunda ingin 'pamer' menunjukkan piala yang ia peroleh.
Baca SelengkapnyaMenengok Tradisi Mudik di Turki dan Malaysia, Beda dengan Indonesia?
Turki merupakan salah satu negara yang masyarakatnya mayoritas muslim. Tradisi mudik di Turki untuk merayakan Idul Fitri yang biasa disebut 'Seker Bayram'.
Baca SelengkapnyaJulid adalah Bentuk Iri Dengki, Ini Ciri-ciri dan Cara Menghadapinya
Julid menggambarkan sifat yang suka ikut campur urusan orang lain atau sifat yang suka mencari kesalahan orang lain.
Baca Selengkapnya