Inggris beri bantuan untuk oposisi Suriah
Merdeka.com - Inggris menegaskan mereka meningkatkan dukungan bagi oposisi Suriah dengan mengirimkan bantuan Rp 73,9 miliar. Pemerintah Britania juga mengirimkan pasokan obat-obatan dan peralatan komunikasi ke pasukan pembebasan berjuang menggulingkan Presiden Basyar al-Assad.
Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Sabtu (11/8), Menteri Luar Negeri Inggris William Hague mengumumkan mereka telah melakukan pembicaraan dengan pemberontak. Negara ini sudah lama memberikan bantuan kepada Dewan Nasional, kelompok oposisi tidak efektif di Suriah.
Meski demikian, Inggris membantah ikut campur dalam konflik. Hague mengatakan bantuan ini ditujukan kepada sipil, pegiat hak asasi, dan kelompok oposisi bersenjata. "Ini akan melindungi mereka dari efek buruk kekerasan," ujarnya.
Inggris menegaskan hanya memberi bantuan selain senjata dan alat mematikan lain. Mereka yang berhak menerima sesuai ketentuan aturan dan undang-undang negara itu. Namun dalam prakteknya, senjata itu malah sampai ke tangan pemberontak.
Negeri Britania ini mengalami dilema saat mendukung Tentara Pembebasan Suriah karena mereka terdiri dari mantan militer rezim Basyar membelot. Mereka juga pejuang Islam serta didukung kalangan Ikhwanul Muslimin.
Konflik bersenjata di Suriah sejak tahun lalu, diyakini telah menewaskan 20 ribu orang serta sejuta lebih mengungsi.
(mdk/fas)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pentagon Perintahkan Ribuan Tentara Amerika Bersiap Perang di Gaza
Baca SelengkapnyaHouthi menargetkan kapal-kapal yang berkaitan dengan Israel di Laut Merah.
Baca SelengkapnyaIndonesia belum memperoleh izin untuk terbang di atas wilayah udara Gaza.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Amerika Serikat, yang menjadi sekutu utama Israel, akhirnya mengirimkan bantuan kemanusiaan ke wilayah Jalur Gaza untuk pertama kalinya.
Baca SelengkapnyaBantuan ini akan diantar langsung ke Mesir dan sudah didelegasikan kepada Kepala BNPB, seluruh unsur kementerian, lembaga maupun mitra pemerintah.
Baca SelengkapnyaBukti nyata dukungan Indonesia untuk Palestina sudah dilakukan sejak dulu.
Baca SelengkapnyaSurat ini ditinggalkan ketika warga tersebut harus meninggalkan rumahnya untuk mengungsi demi menghindari serangan udara Israel.
Baca SelengkapnyaSejumlah Negara Muslim Tetapkan Idulfitri Jatuh 10 April, Saudi akan Rayakan dengan Kembang Api dan Konser Musik
Baca SelengkapnyaMerebaknya konflik Israel-Palestina memunculkan pertanyaan mengenai pada sisi mana negara-negara lain berpihak.
Baca Selengkapnya