Gagal capai target, karyawan di China dihukum makan pare
Merdeka.com - Manajemen di perusahaan dekorasi China memaksa karyawan mereka yang gagal mencapai target dengan makan sayur pare yang pahit.
Hukuman itu terjadi di perusahaan Korporasi Dekorasi Leshang di Chongqing, sebelah barat daya China.
Menurut situs People's Daily Online yang dikutip Daily Mail, Jumat (22/7), sebanyak 40 karyawan dari 100 pegawai dipaksa berdiri di atas panggung dalam rapat bersama dan mereka diharuskan memakan sayur pare yang pahit itu di depan rekan-rekannya.
Perusahaan itu sengaja mencari pare yang berukuran besar dan paling pahit di pasar untuk membuat karyawan yang dihukum merasa menderita.
sayur pare ©Daily Mail
Foto karyawan sedang memakan sayur pahit itu beredar 16 Juli lalu dan kejadian itu berlangsung belum lama ini.
Para karyawan itu mengaku ini bukan pertama kali perusahaan memberi hukuman 'aneh' terhadap mereka. Sebelumnya pernah ada hukuman push up, lari sprint, dan lompat jongkok di kantor.
Akibat hukuman semacam itu tidak heran jika muncul laporan separuh karyawan baru di perusahaan itu memilih mengundurkan diri karena tekanan kerja.
Seorang karyawan mengaku ada beberapa alasan yang membuat dia mengundurkan diri" tidak mencapai target, tekanan tinggi, gaji kecil, dan dibuat malu menjalani hukuman di depan rekan kerja yang lain.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mereka bilang ini ide paling bodoh yang pernah saya lakukan. Saya tidak peduli selama orang dapat menggunakannya
Baca SelengkapnyaGorengan adalah makanan yang jadi favorit banyak orang termasuk untuk berbuka puasa. Sayangnya makanan ini sebaiknya dhindari.
Baca SelengkapnyaPerusahaan di Amerika Serikat diwajibkan membayar gaji dan ganti rugi kepada mantan karyawannya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Walaupun sudah lama meninggalkan tanah air, Ibu Bunga terdengar lancar berbahasa Indonesia.
Baca SelengkapnyaPenutupan dilakukan karena di tahun ini tidak ada lagi orderan atau pemesanan yang masuk dari vendornya.
Baca SelengkapnyaBatas pembayaran THR pegawai maksimal pada H-7 lebaran.
Baca SelengkapnyaDenda 5 persen ini tentunya akan diberikan kepada pekerja yang belum mendapatkan THR dari waktu yang ditetapkan pemerintah.
Baca SelengkapnyaEksportir dan pedagang di pameran perdagangan besar China mengeluhkan sepinya pembeli akibat ketidakpastian global.
Baca SelengkapnyaAlih-alih duduk di warung makan, pria ini memilih makan sembari melihat tawuran di pinggir jalan.
Baca Selengkapnya