Foto Yesus di sekolah Amerika dituding ilegal

Merdeka.com - Serikat Kebebasan Sipil Amerika (ACLU) di Negara Bagian Ohio serta Yayasan Bebas dari Keagamaan empat hari lalu menggugat Sekolah Menengah Pertama Jackson ke Pengadilan Distrik Colombus atas nama seorang murid tidak disebutkan namanya serta orang tuanya. Mereka menuntut agar sebuah foto Yesus yang terpampang di pintu masuk sekolah itu diturunkan.

"Pihak sekolah sudah diperingatkan sejak beberapa pekan lalu, di mana pemasangan foto yang berhubungan dengan agama tertentu telah melanggar konstitusi dan harus ditarik," kata Direktur Hukum ACLU, James Hardiman, seperti dilansir kantor berita UPI.com, Jumat (8/2).

Namun, dia menjelaskan, pihak sekolah tetap memasang foto itu dan membuat pihaknya mengajukan tuntutan hukum secepatnya ke pengadilan.

Dewan Sekolah Jackson langsung menolak permintaan untuk menarik foto itu. Dewan menyatakan padahal foto itu sudah dipasang lebih dari 65 tahun yang lalu dan belum ada masalah seperti ini.

Kepala Sekolah Jackson, Phil Howard, mengatakan sebuah yayasan pembela pemasangan simbol-simbol keagamaan telah bekerja dengan distrik untuk memastikan apakah foto itu masih bisa dipasang atau tidak. Namun, dia mengaku sangat terkejut dengan pengajuan tuntutan terkait pemasangan foto itu.

Sekitar tiga ratus orang menghadiri rapat dewan untuk mendiskusikan masalah ini. Namun, kebanyakan dari antara mereka adalah yang mendukung agar foto itu ditarik.