Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

DPR AS aksi lesehan memprotes sesama politikus yang pro-senjata

DPR AS aksi lesehan memprotes sesama politikus yang pro-senjata Anggota DPR AS lesehan memprotes UU senjata. ©2016 Merdeka.com/CSpan/Reuters

Merdeka.com - Dewan Perwakian Rakyat (House of Representatives) Amerika Serikat melakukan unjuk rasa dengan cara duduk lesehan berjamah saat sedang rapat. Agenda rapat kemarin terkait undang-undang kepemilikan senjata api.

Aksi lesehan ratusan anggota DPR ini menjadi pemandangan yang luar biasa dalam beberapa tahun terakhir dari ruang paripurna parlemen AS, di Ibu Kota Washington D.C.

Aksi ini dikomandoi oleh Anggota Kongres dari Partai Demokrat John Lewis. Demokrat mendesak agar anggota kongres asal Partai Republik mau menyetujui kebijakan pengetatan kepemilikan senjata, menyusul adanya insiden penembakan massal di Orlando.

"Kami harus melakukan aksi hingga adanya tindakan," kata John Lewis, seperti dikutip dari Channel News Asia, Kamis (23/6).

Sebelum aksi ini dilakukan, rapat hampir mendekati reses. Karena suasana mulai buntu, sebagian anggota dewan berteriak menuntut rapat terus digelar. "Tidak ada keputusan (rancangan undang-undang), tidak ada jeda!"

anggota dpr as lesehan memprotes uu senjata

Anggota DPR AS lesehan memprotes UU senjata (c) 2016 Merdeka.com/C-Span/AFP

Para anggota parlemen dari Partai Demokrat berupaya menahan pimpinan rapat yang hendak meninggalkan ruangan.

Meski lampu ruang rapat akhirnya diredupkan dan pengeras suara dimatikan, puluhan anggota kongres tetap melakukan aksi lesehan berjamaah hingga dini hari.

Aksi yang diikuti hingga 100 anggota DPR ini diketahui mendapat perhatian langsung dari Gedung Putih. Melalui akun Twitter pribadinya, Presiden Barack Obama berterimakasih pada John Lewis akan keberaniannya memperjuangkan pembatasan senjata api.

AS adalah negara maju dengan masalah senjata api terparah sedunia. Lebih dari 300 juta senjata api beredar di negeri Paman Sam. Imbasnya nyaris setiap hari ada 90 orang meninggal akibat kekerasan bersenjata.

Partai Republik, sebagai penguasa parlemen, tidak mendukung proposal pembatasan senjata yang ditawarkan Partai Demokrat. Kelompok konservatif didukung Asosiasi Senjata Api Nasional (NRA) aktif melobi parlemen agar tetap melonggarkan bisnis senjata.

Demokrat sebetulnya ingin agar orang dalam daftar hitam FBI tidak boleh membeli senjata api, apalagi yang jenisnya senapan otomatis. Usulan ini berkaca pada pelaku penembakan Orlando, Omar Mateen, yang leluasa membeli senapan semi-otomatis AR-15 walaupun pernah diperiksa oleh FBI dua tahun lalu.

(mdk/ard)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PSI Terancam Tak Masuk ke Senayan Meski Dipimpin Kaesang, Ini Respons Presiden Jokowi

PSI Terancam Tak Masuk ke Senayan Meski Dipimpin Kaesang, Ini Respons Presiden Jokowi

Adapun syarat suara partai politik untuk lolos ke DPR harus mencapai 4 persen.

Baca Selengkapnya
Digugat AMAN soal RUU Masyarakat Adat, DPR Bilang Begini

Digugat AMAN soal RUU Masyarakat Adat, DPR Bilang Begini

Aliansi Masyarakat Adat Nasional menggugat DPR dan pemerintah ke PTUN karena dianggap abai

Baca Selengkapnya
Termasuk Anies, Ini Deretan Politikus Ternama yang Ramaikan Bursa Pilkada DKI Jakarta 2024

Termasuk Anies, Ini Deretan Politikus Ternama yang Ramaikan Bursa Pilkada DKI Jakarta 2024

Sampai saat ini, parpol masih melakukan komunikasi politik untuk membangun koalisi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Memasuki Tahun Politik, Plt Ketum PPP Ajak Kader Ketuk Pintu Langit Jemput Kemenangan

Memasuki Tahun Politik, Plt Ketum PPP Ajak Kader Ketuk Pintu Langit Jemput Kemenangan

Dia mengajak semua pengurus dan kader bergandengan tangan dan bergerak menyapa masyarakat, raih elektoral secara maksimal, seraya terus mengetuk pintu langit.

Baca Selengkapnya
Respons Santai AHY saat Demokrat Dapat Banyak Nyinyiran Usai Gabung Pemerintahan Jokowi

Respons Santai AHY saat Demokrat Dapat Banyak Nyinyiran Usai Gabung Pemerintahan Jokowi

AHY, menilai bergabungnya Partai Demokrat kembali ke pemerintahan sebagai bentuk amanah.

Baca Selengkapnya
Buka Rapat Paripurna, DPR Singgung Etika Politik Siap Menang dan Kalah

Buka Rapat Paripurna, DPR Singgung Etika Politik Siap Menang dan Kalah

DPR berharap agar menciptakan pemilu yang baik adalah tugas bagi para kontestan dan juga penyelenggara pemilu.

Baca Selengkapnya
AHY Sebut Politik Uang di Pemilu 2024 Ugal-Ugalan Luar Biasa, Demokrat bakal Dorong Revisi UU Pemilu

AHY Sebut Politik Uang di Pemilu 2024 Ugal-Ugalan Luar Biasa, Demokrat bakal Dorong Revisi UU Pemilu

AHY Sebut Politik Uang di Pemilu 2024 Ugal-Ugalan Luar Biasa, Demokrat bakal Dorong Revisi UU Pemilu

Baca Selengkapnya
Peta Partai yang Mendukung dan Menolak Hak Angket Kecurangan Pemilu di DPR

Peta Partai yang Mendukung dan Menolak Hak Angket Kecurangan Pemilu di DPR

Wacana hak angket untuk mengusut kecurangan Pemilu 2024 masih bergulir.

Baca Selengkapnya
Caleg DPR RI Partai Demokrat Ditetapkan sebagai Tersangka Kasus Dugaan Politik Uang

Caleg DPR RI Partai Demokrat Ditetapkan sebagai Tersangka Kasus Dugaan Politik Uang

Calon Legislatif (Caleg) DPR RI Partai Demokrat Syarifuddin Dg Punna ditetapkan sebagai tersangka kasus politik uang.

Baca Selengkapnya