Dinyatakan meninggal, lelaki Kenya hidup lagi

Merdeka.com - Petugas kamar mayat di rumah sakit distrik Naivasha, Kenya terkejut saat seorang lelaki dinyatakan meninggal tiba-tiba sadar dan berjalan mencari pertolongan.

Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Ahad (12/1), otoritas rumah sakit tengah menyelidiki mengapa Paul Mutora , 24 , dinyatakan meninggal dan tubuhnya dibawa ke kamar mayat untuk pembalseman bisa hidup lagi.

Sebelumnya Matora dilarikan ke rumah sakit lantaran kritis meminum racun serangga. Dia hendak bunuh diri sebab bertengkar dengan ayahnya.

Dia diketahui hidup lagi oleh dua petugas kamar mayat mendengar suara-suara dari dalam kamar jenazah. Keduanya sempat ketakutan dan kabur melihat Matora bangkit.

Pengawas rumah sakit dokter Joseph Mburu mengatakan dia sebelumnya mengambil tindakan memberi obat penawar racun pada Matora namun nampak tidak bekerja. “Pengaruh atropines kadang memang memperlambat denyut jantung dan pembesaran pupil mata. Dua ini ciri-ciri orang meninggal,” ujarnya.

Keluarga Matora menyayangkan kecerobohan rumah sakit. Mereka bahkan menuding banyak para medis di rumah sakit itu tidak mengetahui obat-obatan dan tindakan penyelamatan pada pasien.