Dendam dipaksa jadi budak seks, wanita Yazidi bunuh komandan ISIS
Merdeka.com - Wanita dari etnis minoritas Yazidi-Kurdi menghabisi petinggi kelompok militan Negara Islam Irak dan Syam (ISIS). Komandan pasukan khilafah yang meregang nyawa itu adalah Abu Anas, pemimpin regu militer di utara Irak.
Jaringan televisi Alsumaria News melaporkan, Selasa (8/9), pembunuhan itu terjadi di Distrik Tal Roman, Kota Mosul, Irak, Sabtu pekan lalu. Entah mendapat senjata dari mana, perempuan tidak disebut namanya ini menembak mati sang komandan ISIS di pinggiran kota, setelah menyergap Abu Anas yang rampung berpatroli.
Abu Anas adalah orang yang memaksa wanita itu menjadi budak seks. Wanita Yazidi ini sekarang kabur ke wilayah selatan Irak.
"Pembunuhan Abu Anas ini dipastikan balas dendam atas perkosaan yang dia terima," kata Juru Bicara Jaringan Warga Kurdistan, Saeed Mamouzini.
Etnis Yazidi, masih merupakan bagian dari kelompok Kurdi, tapi tidak memeluk Islam. Mereka menganut agama Yazdanisme, kepercayaan kuno monoteistik yang berakar hingga era Mesopotamia. Sebagian warga Yazidi memeluk Kristen Ortodok.
Warga Yazidi termasuk yang banyak dibantai oleh militan ISIS. Diperkirakan 5 ribu lelaki Yazidi dibunuh, sedangkan 5.270 wanita dari etnis minoritas dilaporkan diculik menjadi budak seks para militan.
Pengakuan gadis Yazidi yang bisa kabur dari sekapan ISIS sangat memilukan. Kelompok khilafah gaya baru tersebut memiliki doktrin boleh memerkosa perempuan beda agama.
Remaja Yazidi 15 tahun yang disekap sembilan bulan menceritakan kengerian yang dia alami kepada the New York Times. "Tiap kali dia akan memerkosa saya, militan itu selalu berdoa."
"Saya bilang perbuatanmu itu salah dan tidak akan mendekatkanmu kepada Tuhan. Tapi si militan bilang, 'Tidak, ini halal," kata gadis itu saat mereka ulang penyekapannya.
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.
Baca SelengkapnyaJarang ditemui, nama sang taruni cantik ini mampu mencuri perhatian sang komandan hingga ia memberikan reaksi tak terduga.
Baca SelengkapnyaSebelum dtemukan jadi mayat, korban sempat ditemani suaminya berobat ke sebuah rumah sakit tapi tiba-tiba saja menghilang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bocah di Muara Baru, Jakarta Utara tewas dibanting sang ayah Usmanto (43).
Baca SelengkapnyaSekelompok anggota polisi tampak sangat bahagia dan mengumbar senyum lebar mereka saat membuka hadiah istri baru dari atasan untuk menunjang tugas di lapangan.
Baca SelengkapnyaKendati diguyur hujan deras, komandan hingga deretan anggota Brimob tak bergeming dan tetap berdiri tegak.
Baca SelengkapnyaAda beragam alasan yang menjadi penyebab lima saksi AMIN mengundurkan diri.
Baca SelengkapnyaAnies mengikuti lomba gebuk bantal. Aksinya pun mengundang tawa.
Baca SelengkapnyaSaat ditemukan tubuh korban kulitnya sudah terkelupas, kepala membusuk dan kedua tangannya terlihat daging.
Baca Selengkapnya