Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Demi perdamaian Amerika tetap enggan serang Iran

Demi perdamaian Amerika tetap enggan serang Iran Obama di AIPAC. Politico.com

Merdeka.com - Dalam perhelatan Lembaga Lobi Yahudi paling berpengaruh di Amerika Serikat AIPAC harusnya mempunyai jadwal untuk mendengarkan pemimpin pemerintahan dari Negara Adidaya Presiden Barack Hussein Obama dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. Namun apa lacur, jurang keduanya nampak terlihat lebar sebab mereka absen tahun ini.

Obama menunjuk Wakil Presiden Joe Biden untuk menggantikannya, seperti dilansir surat kabar Haaretz (4/3). Kedatangan Biden disambut dengan datar dan dingin. Para anggota kongres bahkan tidak ada yang memberi tepuk tangan saat Biden memberikan salam pembuka agar pertemuan berjalan sukses. Namun kebekuan pecah juga saat dia membacakan pesan dari Obama mengatakan, Amerika akan selalu bersama Israel dan Ibu Kota Washington D.C sebagai tempat penyelenggaraan bergema selama lima menit lebih.

Namun tak berlangsung lama anggota kongres bertepuk tangan wajah mereka berubah berkerut lantaran Amerika tetap pada pendirian untuk tidak menyerang Iran. "Kami tidak ingin berperang dengan Iran. Kami lebih mementingkan upaya diplomasi. Tuhan sendiri melarang berbuat kerusakan. Lebih baik memperlihatkan pada dunia kebaikan apa yang kita lakukan," ujar Biden mengutip pernyataan Gedung Putih.

Ini bukan lantaran Obama pengecut seperti tudingan Netanyahu di tahun lalu. "Kami bangsa yang besar dan bangsa besar tidak mudah untuk ditakut-takuti," kata Biden. Meski demikian Amerika tetap sepakat Iran merupakan negara berbahaya. Bukan saja sebab program nuklir namun juga dukungannya pada terorisme yang tersebar sejagat.

Pernyataan Obama ini langsung dibalas dengan sengit oleh Bibi, panggilan akrab Netanyahu. Dalam video siaran langsung dari tempat kerjanya di Israel Bibi mengatakan sangat menghargai upaya Obama selama ini untuk menekan Iran, namun ternyata ucapan dan sanksi tidak membuat Negeri Mullah itu berhenti memperkaya program uraniumnya. "Kata-kata dan sanksi harus didukung oleh militer yang kredibel untuk menghentikan Iran mengembangkan program nuklirnya," ujar Netanyahu.

Dia terus melobi presiden Amerika itu agar mau mendukung angkatan bersenjata Bintang Daud agar menyerang Iran secepatnya. "Bersama Presiden Obama kita akan membuat perdamaian dan membuka matanya keajaiban Israel," Netanyahu berapi-api.

Ini hari terakhir kongres AIPAC dan setelahnya lobi-lobi bakal kembali dilancarkan pihak Israel agar Amerika mau menggempur Iran paling lama pertengahan tahun ini.

(mdk/din)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Meski Berhubungan Baik, Indonesia Tak Pernah Impor BBM dari Iran, Ini Alasannya

Meski Berhubungan Baik, Indonesia Tak Pernah Impor BBM dari Iran, Ini Alasannya

Pemerintah akui memiliki hubungan baik dengan Iran tapi tak pernah impor BBM dari negara Timur Tengah tersebut.

Baca Selengkapnya
Negara Timur Tengah Tutup Wilayah Udara Imbas Serangan Iran, Pesawat Tak Boleh Melintas

Negara Timur Tengah Tutup Wilayah Udara Imbas Serangan Iran, Pesawat Tak Boleh Melintas

Yordania menyatakan keadaan darurat, menurut TV berita Al-Mamlaka milik negara. Negara itu juga menutup wilayah udaranya untuk penerbangan.

Baca Selengkapnya
Dari Amerika, Tim Ganjar-Mahfud Ucapkan Selamat Ulang Tahun Megawati: Ibu Pemimpin Demokrasi

Dari Amerika, Tim Ganjar-Mahfud Ucapkan Selamat Ulang Tahun Megawati: Ibu Pemimpin Demokrasi

Tim Pemenangan pasangan calon presiden nomor urut tiga Ganjar-Mahfud di Amerika mengucapkan selamat ulang tahun kepada Megawati

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Terungkap! Jutaan Orang Kaya di Amerika Pindah ke Negara Kecil Demi Alasan Ini

Terungkap! Jutaan Orang Kaya di Amerika Pindah ke Negara Kecil Demi Alasan Ini

Jutaan orang Amerika Serikat berlomba memiliki paspor dari negara lain demi menyelamatkan harta kekayaan mereka.

Baca Selengkapnya
Pengamat Ungkap Tantangan Besar AHY Wujudkan Visi-Misi Demokrat: Komitmen dan Kekuasaan

Pengamat Ungkap Tantangan Besar AHY Wujudkan Visi-Misi Demokrat: Komitmen dan Kekuasaan

Visi dan misi partainya untuk membawa Indonesia menjadi negara kuat

Baca Selengkapnya
Sempat Diremehkan Calon Ibu Mertua Lantaran Dulunya Santri, Perempuan Ini Buktikan Diri Jadi Abdi Negara

Sempat Diremehkan Calon Ibu Mertua Lantaran Dulunya Santri, Perempuan Ini Buktikan Diri Jadi Abdi Negara

Perempuan ini membagikan kisah pahit asmaranya di masa lalu yang diremehkan ibu dari kekasihnya.

Baca Selengkapnya
Luar Biasa Kuat, Prajurit TNI ini Bikin Keok Petarung asal Amerika, Momennya Mendebarkan

Luar Biasa Kuat, Prajurit TNI ini Bikin Keok Petarung asal Amerika, Momennya Mendebarkan

Berikut prajurit TNI yang bikin keok petarung asal Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya
Menlu Retno Telepon Menteri Iran Usai Serang Israel, Ini Isi Pembicaraannya

Menlu Retno Telepon Menteri Iran Usai Serang Israel, Ini Isi Pembicaraannya

Retno menegaskan pentingnya melakukan upaya diplomatik agar Iran dan Israel menahan diri dan tidak memicu eskalasi konflik.

Baca Selengkapnya
Relawan Dianiaya TNI di Boyolali, TPN Ganjar Bakal Lapor Komnas HAM

Relawan Dianiaya TNI di Boyolali, TPN Ganjar Bakal Lapor Komnas HAM

Menurutnya, dunia internasional melihat Indonesia sebagai negara demokrasi terbesar ketiga dunia menjalankan pemilu yang tidak cacat dan bermasalah.

Baca Selengkapnya