Bocorkan mata-mata asing ke ISIS bisa dapat Rp 60 juta
Merdeka.com - Kelompok Negara Islam untuk Irak dan Syam (ISIS) menawarkan uang pada siapa saja yang bisa menangkap mata-mata bekerja bagi Barat. Malah uang itu diberikan dalam bentuk dolar Amerika Serikat.
Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Selasa (25/11), pengumuman itu disampaikan mereka lewat pamflet disebarkan di akun jejaring sosial. Kelompok itu menawarkan uang Rp 60 juta bagi siapa pun bisa menangkap agen asing yang menyamar. Pamflet ini juga disebar di Kota Aleppo, Suriah.
"Tentara Barat dan diktator Arab menggunakan mata-mata untuk menanam pelbagai chip elektronik bisa membantu mereka mengebom tempat-tempat mujahidin. Membawa mereka pada kami sangat penting bagi setiap muslim," demikian tulisan dalam pamflet.
Tawaran ISIS tentu amat menarik. Namun tentu perlu dikaji lebih dalam dari mana mereka memperoleh dolar Amerika untuk membayar orang-orang yang berhasil memberikan mereka informasi. Apalagi kelompok ekstremis itu tengah memperkenalkan mata uang kekhalifahan terdiri dari emas dinar dan perak.
(mdk/din)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cerita pria dulunya pengemis dan suka mabuk kini berhasil mengubah hidupnya menjadi pribadi lebih baik.
Baca SelengkapnyaMerayakan ulang tahun tak harus dengan perayaan mewah, tetapi juga bisa dengan cara sederhana dan membekas.
Baca SelengkapnyaCita rasanya otentik sejak 1980 dengan 12 macam isian.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pesanan songkok naik tiga kali lipat dibanding hari biasa.
Baca SelengkapnyaSaking bersihnya, selokan di Jepang hidup puluhan ekor ikan berharga fantastis.
Baca SelengkapnyaPrajurit TNI dapat misi dari istri untuk berbelanja di warung.
Baca SelengkapnyaKakek tukang talenan menyita perhatian Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo.
Baca SelengkapnyaDi tengah kesibukannya, ada kalanya ia sebagai manusia biasa merasa lelah.
Baca SelengkapnyaDi tahun 2023 apakah mungkin sehari masak Rp 15 ribu untuk makan sekeluarga?
Baca Selengkapnya