Bentrok dengan militer Ukraina, tiga demonstran pro-Rusia tewas
Merdeka.com - Menteri Dalam Negeri Ukraina Arsen Avakov hari ini dalam akun Facebooknya mengatakan sekitar 300 orang demonstran bersenjata pro-Rusia menyerang markas militer Ukraina di Mariupol, dekat Laut Azov, sebelah tenggara Ukraina.
Dalam baku tembak dengan militer Ukraina itu tiga demonstran pro-Rusia tewas, 13 luka, dan 63 lainnya ditangkap, seperti dilansir BBC, Kamis (17/4).
Demonstran bersenjata itu menyerang dengan bom molotov sepanjang malam dan dibalas dengan tembakan oleh pasukan militer Ukraina.
Avakov mengatakan tidak ada korban jiwa dari pihak militer Ukraina.
Mariupol merupakan kawasan di selatan Donetsk, lokasi tempat kelompok pengunjuk rasa menguasai puluhan gedung pemerintah.
Negara Barat menyebut Rusia mendukung para demonstran itu menguasai sejumlah gedung pemerintah.
Kemarin demonstran bersenjata dukungan Moskow itu menguasai Kota Kramatorsk dan menyita enam tank Ukraina lalu memasang bendera Rusia di kendaraan tempur itu dan berkeliling kota.
(mdk/fas)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi bahkan melawat langsung untuk mendorong perdamaian antara Rusia dan Ukraina.
Baca SelengkapnyaSempat terlihat ada yang memprovokasi kemudian mengambil barang senjata tajam dan mengajak untuk melakukan kekerasan.
Baca SelengkapnyaRusia Tangkap Semua Tersangka Pelaku Penembakan di Gedung Konser yang Tewaskan 133 Orang
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sebanyak 17 orang mengalami luka-luka. Kasus ini masih diselidiki kepolisian.
Baca SelengkapnyaSebanyak 20 orang termasuk dua anak-anak tewas dan 111 orang luka-luka usai serangan Ukraina.
Baca Selengkapnyaugraha juga menerangkan terkait doktrin jati diri sebagai Prajurit TNI yang memiliki empat nilai yakni, TNI Rakyat, TNI Pejuang, TNI Nasional, dan Profesional.
Baca SelengkapnyaGanjar menyarankan untuk mencari negara alternatif sebagai pemasok bahan
Baca SelengkapnyaPutin Kembali Menang Telak dalam Pemilu Rusia, Jadi Pemimpin Terlama Lampaui Stalin
Baca SelengkapnyaInformasi awal menyebut sekelompok orang bersenjata tiba-tiba melancarkan tembakan di dalam gedung Crocus City Hall hingga membuat gedung itu kebakaran hebat.
Baca Selengkapnya