Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Benang kusut Mesir

Benang kusut Mesir Ribuan orang berkumpul di Lapangan Tahrir Ibu Kota Kairo Mesir untuk memprotes dekrit Presiden Muham. Reuters.dok ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Entah kemana Mesir bakal bertujuan. Negara terbanyak populasi di wilayah Timur Tengah, namun banyaknya sumber daya manusia ini seolah tumpul sebab pergolakan politik tak memiliki masa depan. Bangsa Negeri Sungai Nil harus membayar mahal petisi mereka menurunkan Muhammad Mursi. Alih-alih tenang, Mesir makin semrawut.

Kemarin seharusnya menjadi hari paling dinanti dalam sejarah pemerintahan Mesir. Stasiun televisi Al Arabiya melansir (4/11), Mursi bakal diadili atas tuduhan menghasut pembunuhan para pengunjuk rasa saat terjadi bentrokan di luar istana kepresidenan Desember tahun lalu. Namun seolah ada yang ingin ditutupi, sidang tidak terbuka untuk umum dan tidak boleh disiarkan oleh media.

Tak hanya itu, para jurnalis tidak satu pun diizinkan menghadiri persidangan. Bahkan secara mendadak Mursi tidak diadili di gedung pengadilan melainkan memindahkannya ke Akademi Kepolisian di institut kepolisian dekat Penjara Tora di Ibu Kota Kairo.

Mursi nampak seperti penjahat kemanusiaan besar. Sekitar 20 ribu personel keamanan turun bersiaga penuh menjelang sidang dimulai. Ini keadaan berbeda saat mantan Presiden Husni Mubarak diadili yang akhirnya pengadilan memutuskan membebaskannya dari semua perkara kemanusiaan dan korupsi selama memerintah tiga dekade.

Sejak penggulingannya hingga kemarin menghadiri persidangan bahkan media tidak satu pun melansir gambarnya sebab memang pemimpin Ikhwanul Muslimin ini tidak terlihat sama sekali. Dijadwalkan dia dan 14 pemimpin Ikhwanul Muslimin lainnya diadili bersama namun apa lacur, Mursi harus menunggu hingga tahun depan.

Secara sepihak pengadilan Mursi menetapkan 8 Januari dia dan tokoh Ikhwanul Muslimin kembali disidang.

Menurut sebuah sumber kekacauan terjadi di ruang sidang disebabkan oleh Mursi. Dia enggan memakai busana putih-putih wajib dikenakan setiap tahanan. "Anda tidak punya hak untuk menghukum saya karena saya presiden Anda," ujar dia kepada hakim yang memimpin persidangan.

Mursi tidak salah ucap. Penurunan dia dan penangkapannya memang sangat janggal bahkan oposisi akademis banyak menentang Mursi mulai hilang kepercayaan pada pemerintah. "Kami melihat peradilan ini sebagai sampul menutupi kudeta berbahaya," ujar mereka.

Mursi, yang digulingkan oleh militer Mesir pada 3 Juli lalu, juga sempat membuat tanda jari Rabaa, yang berkaitan dengan pendukung Ikhwanul Muslimin. Dia juga meminta pengadilan untuk mengakhiri 'kebingungan' terkait persidangannya. Dia menambahkan bahwa dirinya berada di ruang sidang untuk menentang kehendaknya.

Menurut sumber di dalam ruang sidang, Mursi sempat berbincang-bincang dengan pemimpin Ikhwanul Muslimin Muhammad el-Beltagy dan tokoh Ikhwanul Muslimin lainnya.

Tokoh senior Ikhwanul Muslimin Essam el-Erian, yang turut hadir dalam persidangan itu, mengatakan bahwa menteri dalam negeri Mesir dan Jenderal Abdel Fattah al-Sisi, yang memimpin kudeta terhadap Mursi, harus diseret ke pengadilan.

Sementara pendukung Mursi terlihat berkumpul di luar Akademi Kepolisian Kairo, tempat di mana Mursi diadili.

Mursi diterbangkan dengan helikopter ke akademi polisi. Presiden dari Ikhwanul Muslimin itu juga tidak meminta diwakili oleh seorang pengacara.

(mdk/din)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jenderal Maruli Simanjuntak Sampai Terjun Langsung, Ratusan Anggota TNI-Polri Dikerahkan ke Sungai Krukut
Jenderal Maruli Simanjuntak Sampai Terjun Langsung, Ratusan Anggota TNI-Polri Dikerahkan ke Sungai Krukut

Berikut potret Jenderal Maruli Simanjuntak terjun langsung saat ratusan anggota TNI-Polri dikerahkan ke Sungai Krukut.

Baca Selengkapnya
Mentan Sentil Dirut Bulog: Jangan Terlalu Bersemangat Impor Daging Kerbau, tapi Lupa Serap Gabah dan Jagung Petani
Mentan Sentil Dirut Bulog: Jangan Terlalu Bersemangat Impor Daging Kerbau, tapi Lupa Serap Gabah dan Jagung Petani

Saat ini, Kementan tengah fokus pada pemenuhan pangan dalam negeri untuk menekan kebijakan impor. Dua di antara komoditas jagung dan padi.

Baca Selengkapnya
Banjir juga Terjang Sidrap, 2 Jembatan Putus dan Seorang Lansia Meninggal Dunia
Banjir juga Terjang Sidrap, 2 Jembatan Putus dan Seorang Lansia Meninggal Dunia

Penjabat Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin memint semua pihak terkait bergerak cepat membantu warga.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pemilu Makin Dekat, Menteri Anas Ingatkan PNS Haram Terlibat Kegiatan Politik
Pemilu Makin Dekat, Menteri Anas Ingatkan PNS Haram Terlibat Kegiatan Politik

PNS yang tidak netral dapat memiliki dampak yang signifikan pada berbagai aspek pemerintahan dan masyarakat.

Baca Selengkapnya
40 Kata-kata Pemilu Lucu, Lawakan Ringan yang Penuh Makna
40 Kata-kata Pemilu Lucu, Lawakan Ringan yang Penuh Makna

Kata-kata pemilu lucu ini bisa jadi hiburan menghadapi suasana politik yang seringkali tegang dan serius.

Baca Selengkapnya
Pasangan Sejoli Bertemu Eks Gubernur Jabar Langsung Minta Jadi Saksi Nikah, Reaksi Sang Mantan Pejabat Tak Terduga
Pasangan Sejoli Bertemu Eks Gubernur Jabar Langsung Minta Jadi Saksi Nikah, Reaksi Sang Mantan Pejabat Tak Terduga

Berikut momen pasangan sejoli bertemu eks Gubernur Jabar dan langsung minta jadi saksi nikah.

Baca Selengkapnya
Kala Jenderal TNI Terkenang Masa Kecilnya, Diomeli Orang Tua Gara-Gara Pertanyakan Hal Ini
Kala Jenderal TNI Terkenang Masa Kecilnya, Diomeli Orang Tua Gara-Gara Pertanyakan Hal Ini

Di perayaan itu, Maruli juga memuji jajarannya yang telah banyak membuat kegiatan sosial khususnya di daerah Papua.

Baca Selengkapnya
Memasuki Tahun Politik, Plt Ketum PPP Ajak Kader Ketuk Pintu Langit Jemput Kemenangan
Memasuki Tahun Politik, Plt Ketum PPP Ajak Kader Ketuk Pintu Langit Jemput Kemenangan

Dia mengajak semua pengurus dan kader bergandengan tangan dan bergerak menyapa masyarakat, raih elektoral secara maksimal, seraya terus mengetuk pintu langit.

Baca Selengkapnya
Pj Kepala Daerah Dicopot karena Tak Netral Jelang Pemilu, BKN Beri Penjelasan Begini
Pj Kepala Daerah Dicopot karena Tak Netral Jelang Pemilu, BKN Beri Penjelasan Begini

BKN terus mengimbau seluruh pegawai ASN untuk berhati-hati di tahun politik, karena banyak hal yang dapat menyebabkan pegawai ASN terlibat politik praktis.

Baca Selengkapnya