Australia usir kuasa usaha Suriah
Merdeka.com - Pemerintah Australia mengusir diplomat Suriah, Jawdat Ali hari ini. Tindakan ini merupakan protes resmi Negeri Kanguru itu atas tragedi pembantaian warga sipil di Kota Houla.
Menteri Luar Negeri Bob Carr mengumumkan keputusan itu, Selasa (29/5), seperti dilansir surat kabar Sydney Morning Herald. Dia menyatakan kuasa usaha Suriah itu telah dipanggil ke Ibu Kota Canberra. Ali diminta meninggalkan Australia 72 jam sejak mendapat pemberitahuan itu.
Carr menilai langkah Australia sebaiknya diikuti negara lain. "Pengusiran seperti ini efektif untuk menunjukkan sikap kita atas pembantaian brutal di Suriah," ujar dia.
Masyarakat internasional, termasuk Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa, mengutuk serangan brutal di Hpula, Jumat pekan lalu. Sebanyak 108 orang tewas, termasuk 34 anak, dibantai ketika tank membombardir kota basis kelompok oposisi ini selama berjam-jam pada dini hari.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Suriah Jihad Makdissi menolak tudingan dunia internasional. Dia malah menuding teroris yang membunuh warga. "Kami dengan tegas menolak tuduhan pasukan pemerintah bertanggung jawab atas pembantaian ini," kata Makdissi, seperti diberitakan koran Telegraph Ahad lalu.
Hari ini, utusan Liga Arab dan PBB Kofi Annan menemui Presiden Suriah Basyar al-Assad. Pertermuan kali kedua itu dikabarkan membahas tuntutan dunia internasional agar pemerintahan Assad menghentikan semua serangan pada warga sipil.
Sejak demonstrasi anti-Assad pecah tahun lalu, lebih dari sembilan ribu orang tewas, kebanyakan warga sipil. Data berbeda dilansir kelompok oposisi dan pemantau independen. Menurut mereka, sipil yang dibantai mendekati 11 ribu orang.
(mdk/fas)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pria ini mengungkapkan banyak hal mengenai alasannya hingga tantangan tinggal di Negeri Kanguru.
Baca SelengkapnyaPrajurit Angkatan Darat Australia menggeruduk Markas Komando (Mako) Pangkalan Udara Angkatan Laut (Lanudal) Juanda, Surabaya, Selasa (22/8). Ada apa?
Baca SelengkapnyaJokowi hari ini masih berada di Australia dan telah mengikuti Khusus ASEAN-Australia di Melbourne.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Luas benua 'Atlantis' yang hilang ini dua kali luas Inggris
Baca SelengkapnyaJokowi mendorong penguatan kerja sama ekonomi dengan memperkuat integrasi ekonomi.
Baca SelengkapnyaKerajaan ini memiliki kekayaan alam dan tanah yang subur serta dikenal sebagai penguasa perairan di bagian utara Selat Malaka.
Baca SelengkapnyaWalaupun sudah lama meninggalkan tanah air, Ibu Bunga terdengar lancar berbahasa Indonesia.
Baca SelengkapnyaHarry menjelaskan bahwa pembiayaan usaha bagi UMUM merupakan persoalan yang sejak lama tak kunjung bisa diselesaikan
Baca SelengkapnyaPemerintah Provinsi Jawa Barat siap mengirimkan keikutsertaan Tari Kandangan pada 17 Agutus di Istana Merdeka
Baca Selengkapnya