Australia kirimkan pesawat pengangkut 15 ton air ke Indonesia
Merdeka.com - Australia bakal kirimkan pesawat bantuan untuk Indonesia yang berguna memadamkan asap. Dalam konferensi pers di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Duta Besar Australia untuk Indonesia Paul Grigson, mengatakan bila bantuan ini murni mengemban misi kemanusiaan.
"Tidak ada embel-embel apapun, hal ini sudah seperti seharusnya, seperti Indonesia yang pernah membantu kami dalam musibah banjir besar beberapa tahun lalu di Australia," tutur Grigson, Jakarta, Minggu (11/10).
Dubes Grigson juga mengatakan bantuan yang akan diterjunkan meliputi water bombing menggunakan pesawat udara.
"Satu unit pesawat sejenis Hercules yang disebut Thor, pesawat water bombing ini mampu mengangkut air sebanyak 15 ton liter air," ujarnya.
Grigson menambahkan pesawat ini akan beroperasi selama lima hari di Indonesia. Pesawat ini rencananya akan langsung mendarat di Palembang pada Selasa atau Rabu mendatang.
Duta Besar dari Negeri Kanguru itu mengatakan, Australia baru memfokuskan untuk pemadaman saja, untuk masker atau bantuan kesehatan lainnya akan segera dikondisikan apabila ada permintaan lanjutan.
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Memasuki arus mudik Lebaran sejumlah maskapai penerbangan menambah frekuensi penerbangannya ke Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaSetidaknya butuh waktu 30 menit setelah pesawat yang ditumpangi tiba untuk mengambil bagasi dari mesin conveyer.
Baca SelengkapnyaPrajurit yang diterjunkan kemungkinan bakal lebih banyak pada saat pelaksanaan upacara kemerdekaan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Detik-Detik Pesawat Polri Ditembak KKB saat Mendarat di Intan Jaya, Berujung Baku Tembak
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, bendungan dan Instalasi Pengolahan Air itu memiliki banyak manfaat untuk masyarakat.
Baca SelengkapnyaDalam operasional, ternyata pesawat udara membutuhkan perawatan dan perbaikan berkala dan rutin guna menjaga kelaikannya terbang.
Baca SelengkapnyaMenhan Prabowo Subianto membeli 24 unit F-15EX dari Amerika Serikat. Pesawat ini akan memperkuat TNI AU.
Baca SelengkapnyaMeskipun bertahun-tahun berdinas, jet tempur tertua masih aktif, menunjukkan daya tahan dan relevansinya.
Baca SelengkapnyaIndonesia turut menawarkan pesawat CN2335-220 produksi PTDI.
Baca Selengkapnya